Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Berita Bitung

Pemkot Bitung ‘Keras Kepala’ Realisasi Instruksi Presiden Jokowi

Apa yang disampaikan Presiden Jokowi, rupa-ruapanya belum begitu direspons pemerintah Kota Bitung.

Istimewa
Kepala Dinas Kominfo Kota Bitung Frangky Sondakh bersama Kepala Badan Keuangan dan Aset Albert Sarese (pakai jas) dan Muzakir Boven (pakai baju adat). 

“Kita sudah jauh biacara soal insfrastruktur sementara kelalaian sebagain dinas dan badan dan membagikan bantuan tidak kelihatan dan inilah yang membuat orang miskin saat ini susah melihat bentuk uang lagi, tunggu apa lagi silahkan dibagikan yang menjadi hak rakyat apalagi yang di tunggu,” tegas Muzakir Boven.

Menanggapi hal tersebut Kepala dinas Kominfo kota Bitung Frangky Sondakh saat dikonfirmasi membenarkan jika sampai saat ini sejumlah program yang ada di dinasnya belum berjalan sesuai yang diharapkan. 

“Saat ini sedang berproses dan semoga dapat secepatnya diselesikan,” kata Frangky Sondakh. 

Dia sendiri menjelaskan kalau proses ini sementara dikerjakan dibagian Humas Kominfo.

Sementara itu kepala badan keuangan dan Aset Daerah membantah jika pihaknya yang menjadi sumber terlambatnya pembagian dana masyarakat ini. 

“Salah jika dikatakan kami menahan dana itu. Sebab, dana tersebut akan diproses jika administrasi dari dinas dan badan sudah dimasukan kepada kami,” kata Albert Sarese. 

Diapun menjamin jika ketersediaan dana sudah siap di kas Pemerintah kota Bitung. 

Namun untuk mencairkannya semua tergantung dari kepala dinas dan kepala badan. 

Selama belum ada surat permintaan pembayaran masuk kepada kami, belum bisa diproses.

“Jika hal ini diproses tak sesuai dengan aturan tentunya pihak Badan Aset dan keungan yang akan kena getahnya,” tandasnya.

Dari informasi yang dirangkum, untuk realisasi anggaran pendapatan dan belanja daerah pemerintah Kota Bitung per 29 April 2021:

Pendapatan Daerah: Anggadan Rp 855.821.679.369,00. Realisasi periode ini Rp 188.281.368.708,00.

Adapun yang sudah ada anggarannya, namun belum terealisasi diantaranya belanja operasional di belanja modal tanah dianggarkan Rp 8.900.000.000,00 realisasi periode ini nol.

Kemudian belanja modal gedung dan bangunan di anggarkan 97.260.702.000,00, realisasi periode ini masih nol.

Belanja modal jalan, jaringan dan irigasi dianggarkan Rp 50.781.513.000,00 realisasi periode ini nol.

Halaman
123
Sumber: Tribun Manado
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved