Sosok Ridho Rahmadi Menantu Amien Rais Jadi Ketum Partai Ummat Justru Disindir, Ini Rekam Jejaknya

TRIBUNMANADO.CO.ID - Nama Ridho Rahmadi kini menjadi pusat perhatian saat ini.

Pasalnya anak menantu dari Amien Rais baru saja terpilih sebagai Ketua Umum Partai Ummat.

Terpilihnya Ridho sebagai Ketua Umum Partai Ummat mendapat sibdiran dari sejumlah tokoh politik.

Salah satunya Politikus Partai Amanat Nasional (PAN) Guspardi Gaus. 

Guspardi menyebut ada oligarki di tubuh Partai Ummat. 

"Karena ini menantu Pak Amien, masyarakat akan menilai apakah praktik oligarki atau partai dibentuk dalam sistem kerajaan telah berlaku pada Partai Ummat. Tentu masyarakat sudah cerdas, kita persilakan masyarakat menilai," kata Guspardi kepada wartawan, Jumat (30/4/2021).

Legislator asal Sumatera Barat ini enggan berspekulasi apakah Partai Ummat sengaja didirikan Amien untuk membangun dinasti politik atau tidak.

Menurut dia, masyarakat yang akan menilai tujuan Amien mendirikan partai tersebut.

Lalu, siapa sebenarnya Ridho Rahmadi? 

Berikut uraiannya: 

1. Suami Tasniem

Ridho Rahmadi merupakan menantu Amien Rais.

Ridho adalah suami dari Tasniem Fauzia Rais, putri keempat Amien Rais.

Perjalanan cinta Ridho dan Tasinem cukup menarik. Ridho merupakan kakak kelas Tasniem saat duduk di bangku SMP hingga akhirnya mereka memutuskan menikah.

Pria kelahiran Yogyakarta 1985 itu menjadi ketum partai termuda di Indonesia dengan usia 36 tahun.

2. Dosen Teknik Informatika

Berdasarkan informasi dari situs Universitas Islam Indonesia, Ridho adalah seorang dosen Jurusan Teknik Informatika di sana.

Dia menyelesaikan gelar sarjana Teknik Informatika dari Universitas Islam Indonesia (UII) Yogyakarta.

Ridho meraih gelar doktor pada tahun 2019 di Radboud University, salah satu universitas di Nijmegen, Netherlands.

Dikutip Tribunnews.com, Ridho memulai program doktor pada 2013, tak lama setelah lulus dari program master di dua universitas yaitu Johannes Kepler University dan Czech Technical University.

Adapun gelar master yang diperolehnya yaitu dalam bidang artificial intelligence (kecerdasan buatan).

Setelah menyelesaikan PhD-nya di Belanda, Ridho menjadi peneliti tamu di Carnegie Mellon University, Amerika Serikat.

Selain itu, Ridho juga disebut mengerjakan proyek Uni-Eropa.

Setiap tahunnya, Ridho melakukan assembly meeting bersama rekan-rekan dari empat negara lain yaitu Belanda, United Kingdom (UK), Prancis, dan Jerman.

3. Mundur dari dosen

Wakil Ketua Umum Partai Ummat Agung Mozin mengungkap cerita di balik terpilihnya Ridho Rahmadi menjadi Ketum Partai Ummat.

Agung mengatakan, Ridho ditunjuk ketika mengikuti pertemuan di Hotel Grand Keisha Yogyakarta.

Ia mengatakan, Ridho tak bisa menolak panggilan tersebut meski selama ini fokus untuk mengabdi dalam bidang teknologi informasi.

"Tetapi panggilan mulia untuk berjuang melawan kezaliman dan menegakkan keadilan ini tidak bisa saya tolak," kata Ridho yang diceritakan oleh Agung, dalam keterangannya, Kamis (29/4/2021), seperti dikutip Tribunnews.com.

Agung mengatakan, sebelumnya Ridho aktif mengajar di Universitas Islam Indonesia yang berada di Yogyakarta.

Namun, saat ini Ridho sudah mengundurkan diri untuk memenuhi peraturan yang berlaku.

Di samping itu, kata Agung, ditunjuknya Ridho Rahmadi adalah keputusan yang sangat tepat dari Majelis Syuro.

Sebab, menurutnya partai politik sekarang memerlukan kepakaran dalam bidang teknologi informasi untuk bersaing dengan partai lain.

“Kita harapkan Mas Ridho membuatkan kita beberapa aplikasi yang berguna untuk pemenangan Partai Ummat,“ ujar Agung.

Tidak hanya itu, Agung menilai usia Ridho yang masih milenial merupakan daya tarik tersendiri yang menjadi pertimbangan.

“Insya Allah Mas Ridho akan mampu menggaet sesama milenial untuk masuk Partai Ummat. Mereka mempunyai aspirasi, keinginan dan cita-cita yang sama. Mas Ridho sangat pas," harap dia. 

Berita terkait Amien Rais dan Partai Ummat

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Baru Sehari Jadi Ketum Partai Ummat, Menantu Amien Rais Sudah Dapat Sindiran