Berita Kotamobagu
Bobakidan di Kotamobagu Direncakan Beralihfungsi Menjadi Perpustakaan Daerah
Gedung Bobakidan yang terletak di Kelurahan Kotobangon, Kecamatan Kotamobagu Timur, rencananya bakal ‘disulap’ menjadi gedung layanan perpustakaan.
Penulis: Theza Gobel | Editor: Rizali Posumah
TRIBUNMANADO.CO.ID, Manado - Dinas Kearsipan dan Perpustakaan (Diskarpus) Kota Kotamobagu, Sulawesi Utara, di tahun 2021 ini sedang mempersiapkan perencanaan pembangunan gedung perpustakaan.
Gedung Bobakidan yang terletak di Kelurahan Kotobangon, Kecamatan Kotamobagu Timur, rencananya bakal ‘disulap’ menjadi gedung layanan perpustakaan.
• Besaran THR PNS TNI Polri dan Pensiunan Tahun 2021, Tukin Tidak Termasuk dalam Komponen THR
• Profil Wardah Maulina, Dulu Sempat Tawarkan Suami untuk Poligami, Kini Umumkan Kabar Bahagia
Kalau dilihat fungsi gedung yang selama ini diketahui masyarakat banyak, gedung ini berfungsi sebagai tempat musyawarah.
Bobakidan yang juga merupakan replika dari rumah adat Mongondow ini pun sering digunakan sebagai tempat pertunjukan seni dan budaya Bolaang Mongondow di Kota Kotamobagu.
Di masa kejayaannya, Bobakidan juga sering digunakan sebagai tempat resepsi pernikahan, bahkan sering dijadikan tempat menggelar kontes-kontes kecantikan seperti pemilihan Uyo dan Nanu Bolaang Mongondow.
Perihal pengalihfungsian ini diungkapkan oleh Kepala Dinas Kearsipan dan Perpustakaan (Diskarpus) Kotamobagu, Ham Rumoroi, Kamis (29/04/2021).
Dikatakannya, pembangunan gedung layanan perpustakan tersebut menjadi prioritas di tahun 2021 ini.
“Pembangunan gedung perpustakaan itu rencananya akan dibangun di gedung Bobakidan,” akunya.
Bahkan kata Rumoroi, perencanaan pembangunan gedung perpustakaan itu sudah sampai pada tahap perencanaan pembuatan Detail Engineering Design (DED) atau perencanaan detail gambar kerja, dan akan dilanjutkan dengan pembangunan fisik.
“DED yang dianggarkan melalui Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) senilai Rp200 juta.
Sementara itu untuk pembangunan fisiknya, kemungkinan tahun 2022 baru akan dibangun dengan mengunakan anggaran Dana Alokasi Khusus (DAK) sejumlah Rp10 miliar,” tuturnya.
• Lanal Melonguane Kembali Kirim dan Bagikan Hasil Panen ke Masyarakat Pulau Kecil Terdepan
• DKPP Talaud Kukuhkan Kelompok Tani se-Kecamatan Pulutan, Kadis: Ada Dinas, Karena Ada Petani
• Gempa Bumi Kamis (29/04/21), Info Terbaru BMKG Warga Diimbau Waspada, Ini Magnitudo dan Lokasinya