Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Nasional

Kapten KRI Nanggala-402 Letkol Heri Mengeluh Kondisi Kapal Selam: Enggak Ada yang Benar-benar Bagus

Kualitas kapal selam Indonesia jadi sorotan. Komandan KRI Nanggala-402 Letkol Heri Oktavian sempat berikan pengeluhannya.

Editor: Frandi Piring
Kolase Foto Istimewa
Kapten KRI Nanggala-402, Letkol Heri Oktavian pernah mengeluh kondisi kapal selam buatan PT PAL. 

Dalam percakapan mereka yang sorotan adalah mengenai kualitas kapal selam yang diproduksi oleh PT PAL.

Diketahui, PT PAL telah bekerja sama dengan perusahaan Korea Selatan, Daewoo Shipbuilding and Marine Engineering Co Ltd (DSME) untuk membuat kapal selam dalam negeri.

Program ini sendiri merupakan bagian dari skema transfer teknologi yang didahului oleh pembelian kapal selam KRI KRI Nagapasa-403 dan KRI Ardadedali-404.

Nah, proyek kapal selam kerjasama PT PAL dan perusahaan Korea Selatan inilah yang menurut Edna sempat membuat Heri gelisah.

"Ini Na, Kapal Selam yang PT PAL itu enggak ada yang benar-benar bagus gitu lho," tutur Edna menirukan ucapan Letkol Heri.

Kepada Edna, Heri meyakini bahwa kapal selam itu sepatutnya dibeli memang disiapkan untuk berperang.

Kapten <a href='https://manado.tribunnews.com/tag/kri-nanggala-402' title='KRI Nanggala-402'>KRI Nanggala-402</a> Komandan Letkol <a href='https://manado.tribunnews.com/tag/heri-oktavian' title='Heri Oktavian'>Heri Oktavian</a> mengeluh soal kondisi <a href='https://manado.tribunnews.com/tag/kapal-selam' title='kapal selam'>kapal selam</a> di <a href='https://manado.tribunnews.com/tag/indonesia' title='Indonesia'>Indonesia</a>, produksi <a href='https://manado.tribunnews.com/tag/pt-pal' title='PT PAL'>PT PAL</a>.

(Foto: Kapten KRI Nanggala-402, komandan Letkol Heri Oktavian mengeluh soal kondisi kapal selam di Indonesia, produksi PT PAL. (via Kompas TV)

Kalau pun tidak sedang terjadi perang, keberadaan kapal selam tersebut diharapkan mampu membuat negara-negara tetangga Indonesia merasa segan.

Harapannya, negara-negara tetangga atau negara mana pun yang berurusan dengan Indonesia mengetahui dengan pasti bahwa kita memiliki alutsista yang kuat.

 Edna C. Pattisina beranggapan bahwa rekan yang mulai dikenalnya sejak akhir 2011 tersebut tidak berharap kapal selam yang ada dimiliki Indonesia hanya sekadar untuk parade militer.

"Itu disebut kapal selam hanya karena bentuknya memang seperti kapal selam," ujar Edna menginterpretasi perbincangannya dengan Heri.

Jika demikian, maka yang terjadi adalah kapal selam tersebut benar-benar hanya untuk pajangan, tanpa ada kemampuan tempur.

Sebuah kondisi yang pada akhirnya malah menepikan harapan untuk membuat negara tetangga segan dengan militer Indonesia.

"Nah, kalau dari yang PT PAL, tujuan itu tidak tercapai," tutur Edna.

(Intisari.Grid.id)

Tautan: https://intisari.grid.id/read/032669338/sampai-berani-sebut-enggak-ada-yang-benar-benar-bagus-komandan-kri-nanggala-402-heri-oktavian-keluhkan-kapal-selam-buatan-pt-pal-yang-dinilainya-hanya-bisa-laku?page=all

Berita Terkait KRI Nanggala-402

Sumber: Grid.ID
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved