Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Kepala BIN Ditembak KKB

Fakta Gugurnya Kepala BIN Papua, Ditembak KKB di Kepala, Proses Evakuasi Jenazah Terkendala Cuaca

Menurut Ignatius, peristiwa naas tersebut terjadi pada Minggu (25/4/2021) sore di Distrik Beoga, Kabupaten Puncak, Papua.

istimewa
Aparat TNI-Polri memburu KKB yang menembak mati guru SMP Negeri 1 Julukoma, Jumat (9/4/2021) sore. 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Keluarga bersar Tentara Nasional Indonesia (TNI) kembali berduka.

Jika sebelumnya 53 prajurit terbaik TNI gugur di perairan Bali, kali ini Kepala BIN Daerah (Kabinda) Papua, Brigjen TNI Gusti Putu Danny Nugraha gugur ditembak kelompok kriminal bersenjata (KKB).

Tewasnya Kepala BIN Daerah (Kabinda) Papua, Brigjen TNI I Putu Gusti Danny Nugraha Karya telah dibenarkan oleh Pangdam Kodam XVII/Cenderawasih Mayjen Ignatius Yogo Triyono.

Kepala BIN Papua Tewas <a href='https://manado.tribunnews.com/tag/ditembak-kkb' title='Ditembak KKB'>Ditembak KKB</a> pada Bagian Kepala Saat Patroli di Dempet Puncak

Putu Gusti Danny Nugraha Karya tewas terkena tembak di bagian kepala ketika kontak tembak saat pihaknya sedang melakukan patroli rutin di kawasan Kampung Dempet, Distrik Beoga, Kabupaten Puncak, sekira pukul 15.50 WIT.

Menurut Ignatius, peristiwa naas tersebut terjadi pada Minggu (25/4/2021) sore di Distrik Beoga, Kabupaten Puncak, Papua.

"Kejadian sekitar 15.30 WIT, kami belum tahu (kejadian seperti apa) karena komunikasi masih terputus-putus, saya masih terima informasi awal. Kami masih dalami karena komunikasi yang susah antara Beoga dengan Ilaga, Ilaga dengan sini (Jayapura)," kata Ignatius.

Sosok Brigjen I Gusti Putu Dani yang Gugur Ditembak KKB, Saat Meninjau Lokasi Pembakaran

Sosok Febby Calon Istri Rizky Febian, Batal Nikah Lantaran tak Direstui, Kini Sudah Istri Orang

Baca juga: Mata Panglima TNI Berkaca-kaca Saat Umumkan 53 Awak KRI Naggala 402 Gugur, Suaranya Terbata

Jenazah belum bisa dievakuasi

Ignatius mengatakan, saat ini jenazah korban masih berada di Boega. Pihaknya saat ini belum bisa melakukan upaya evakuasi.

"Jenazah masih di Beoga, ini masih kami monitor terus, rencana besok dievakuasi," kata dia.

Terpisah, Kapolsek Beoga, Ipda Ali Akbar menambahkan, saat ini jenazah korban berada di Puskesmas Beoga.

Upaya evakuasi tidak bisa langsung dilakukan hari ini lantaran faktor cuaca yang tidak memungkinkan untuk dilakukan penerbangan ke Timika.

"Sudah terlalu sore, pesawat sudah tidak berani masuk. Rencananya evakuasi besok jam 6 pagi pakai Helikopter Caracal punyanya TNI," kata Ali Akbar.

KKB pimpinan Lekagak Telenggen

Panglima Kodam XVII/Cendrawasih, Mayjen Ignatius Yogo Triyono mengatakan, pelaku penembakan itu diketahui merupakan anggota KKB pimpinan Lekagak Telenggen.

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved