Berita Sulut
Para Jenderal Kawanua di Pilgub 2024, Benny Mamoto: Saya Merasa Tak Cocok di Dunia Politik Praktis
Butuh pemimpin rasa nasional untuk menjaga momentum Sulut sebagai daerah prioritas pembangunan di Indonesia.
Penulis: Arthur_Rompis | Editor: Rizali Posumah
TRIBUNMANADO.CO.ID, Manado - Sulawesi Utara (Sulut) memanggil para Jenderal Polisi dan TNI berdarah kawanua untuk bertarung di ajang Pilgub 2024.
Kemampuan dan pengalaman mereka dibutuhkan untuk memimpin Sulut ke depan.
Butuh pemimpin rasa nasional untuk menjaga momentum Sulut sebagai daerah prioritas pembangunan di Indonesia.
Salah satu Jenderal Kawanua yang punya nama besar di tingkat nasional adalah Irjen Pol Dr Benny Josua Mamoto, S.H,M.Si
Benny pernah menjabat Deputi Bidang Pemberantasan Badan Narkotika Nasional. Prestasinya sederet. Sebagian besar berkelas international.
Antaranya terlibat penyelidikan kasus bom di KBRI Paris, Perancis, pemeriksaan tahanan kasus teror di Singapura, Malaysia, Filipina, Australia, Kabul, Afganistan, penyelidikan kasus teror di Pakistan.
Dia juga memimpin operasi pembebasan sandera di Philipina serta anggota tim pembebasan sandera Departemen Luar Negeri.
Ia pernah pula terlibat sebagai Anggota Tim Pemburu Koruptor Kantor Menkopolhukam, Anggota Tim Pembebasan Sandera Departemen Luar Negeri, penyerahan tahanan buronan tentara Timor Leste ke Dili dan menemukan dan mengamankan ladang ganja seluas 155 hektar di Nanggroe Aceh Darussalam (NAD).
Usai mengukir kiprah gemilang di tingkat nasional, Benny memenuhi seruan Sulut memanggil. Ia lebur ke sejumlah ladang pengabdian. Salah satunya politik.
Ia maju Pilgub pada 2015. Diusung partai Golkar bersama David Bobihoe, Benny tampil mengejutkan.
Dengan sosialisasi yang minim, ia mampu mencapai suara signifikan, kendati kalah dengan pasangan ODSK yang diusung PDI perjuangan.
Benny berhasil merebut BMR, salah satu kantong suara di Sulut serta meraih suara signifikan di Manado dan Minahasa.
Di pileg lalu, suara Benny juga sangat signifikan. Meski ia kembali gagal.
Kendati kalah, tapi Benny mampu mencuri perhatian. Sampai - sampai Ketua Komando Pemenangan Nasdem Sulut Felly Runtuwene mengaku sangat ingin Benny maju karena kualitasnya.
Bagaimana dengan 2024 ? Kepada Tribun Manado via WA Benny memberi sinyal tidak lagi tampil dalam perhelatan tersebut.