Gempa Terkini
Gempa Bumi Selasa (20/04/21) Tadi Pagi, BMKG Imbau Agar Tetap Tenang, Ini Magnitudo dan Lokasinya
Gempa bumi tektonik bermagnitudo M 6,4 mengguncang wilayah pesisir barat Nias, Sumatera Utara pada pukul 06.58 WIB, Selasa (20/4/2021).
Kepala Bidang Mitigasi Gempabumi dan Tsunami BMKG, Daryono menambahkan, episenter gempa baratdaya Nias ini di peta tampak berada di luar zona subduksi.
Inilah yang menjadi ciri gempa outerrise.
"Gaya tektonik yang bekerja di zona ini bukan kompresional atau menekan tapi gaya ektensional atau tarikan karena merupakan zona bending (regangan)," jelas Daryono kepada Kompas.com.
Outer rise merupakan zona gempa yang selama terabaikan, karena memang lebih populer zona sumber gempa megathrust.
Meskipun terabaikan tetapi tidak kalah berbahaya dan dapat memicu terjadinya tsunami.
Sebagai contoh seperti kasus Tsunami Selatan Jawa pada 1921 dan Tsunami Sumbawa yang destruktif Sumbawa pada 1977.
Dampak gempa
Kendati lokasi gempa bumi ini berada di laut tetapi hasil pemodelan BMKG tidak menunjukkan adanya potensi tsunami.
Akan tetapi, getaran dari guncangan gempa bumi ini dirasakan disejumlah wilayah dengan skala intensitas yang bervariasi.
Seperti getaran dengan skala intensitas II-III MMI dirasakan oleh masyarakat di wilayah Nias Barat.
Di mana getaran dirasakan nyata dalam rumah dan terasa getaran seakan-akan truk berlalu.
Sementara, wilayah seperti Padang Sidempuan, Pariaman, Padang Pariaman, Pakpak, Padang, Pakpak Bharat, Aceh Singkil, Aek Godang merasakan getaran gempa bumi ini dengan skala intensitas II MMI.
Getaran dengan skala intensitas II MMI ini dirasakan oleh beberapa orang dan benda-benda ringan yang digantung bergoyang.
Sedangkan untuk wilayah Gunung Sitoli merasakan getaran gempa bumi dengan skala intensitas I-II MMI.
Getaran dirasakan oleh beberapa orang dan benda-benda ringan yang digantung bergoyang.