Gempa Terkini
Gempa Bumi Selasa (20/04/21) Tadi Pagi, BMKG Imbau Agar Tetap Tenang, Ini Magnitudo dan Lokasinya
Gempa bumi tektonik bermagnitudo M 6,4 mengguncang wilayah pesisir barat Nias, Sumatera Utara pada pukul 06.58 WIB, Selasa (20/4/2021).
TRIBUNMANADO.CO.ID - Gempa mengguncang di wilayah pesisir barat Nias.
Guncangan gempa tersebut terjadi sekitar tadi pagi.
Kekuatan gempa bermagnitudo 6,4 yang getarkan wilayah tersebut tidak berpotensi tsunami.
Baca juga: Aliani, Ibu Kepala Dusun Tewas Bersimbah Darah, Padahal Baru Menjabat Sebulan
Baca juga: Peringatan Dini Besok Rabu (21/04/21), BMKG: Sejumlah Wilayah Potensi Cuaca Ekstrem
Baca juga: Gempa Magnitudo 6.4, Baru Saja Terjadi, Ini Lokasi dan Kekuatannya Data BMKG Selasa 20 April 2021
Foto: Ilustrasi Gempa Bumi (Istimewa)
Gempa bumi tektonik bermagnitudo M 6,4 mengguncang wilayah pesisir barat Nias, Sumatera Utara pada pukul 06.58 WIB, Selasa (20/4/2021).
Berdasarkan hasil analisis Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menunjukkan parameter update gempa bumi tersebut yaitu M 6,1.
Kepala Pusat Gempabumi dan Tsunami BMKG, Bambang Setiyo Prayitno MSi dalam keterangan tertulisnya menyampaikan bahwa episenter gempa bumi ini berada di titik koordinat 0,17 LU dan 96,48 BT.
Lokasi tepatnya berada di laut pada jarak 140 kilometer arah Barat Daya Nias Sumatera Utara dengan kedalaman 16 kilometer.
"Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya,
gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa dangkal akibat adanya aktivitas tektonik pada Lempeng Samudera Hindia (outer rise)," jelas Bambang.
Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempa bumi ini memiliki mekanisme pergerakan sesar turun atau normal fault.
Gempa Outer rise
Foto: Terjadi gempabumi pada hari Selasa (20/4/2021), Pukul 06:58:20 WIB, bermagnitudo 6,4 SR yang terjadi di laut,, pada kedalaman 21 Km, berpusat pada koordinat 0.21 LU dan 96.42 BT BT, atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 142 km Barat Daya Nias Barat, Sumatera Utara, pada kedalaman 10 km, serta gempabumi ini dirasakan di AekGodang, Nias Barat, Gunungsitoli, Padang Sidempuan, Pariaman, Padang Pariaman, Pakpak Bharat, Aceh Singkil pada skala intensitas II MMI. (HENDRIK YANTO HALAWA)