Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Berita Minsel

Pegiat Lingkungan Sorot Sampah Plastik di Pantai Tumpaan Minahasa Selatan

Pantai Tumpaan adalah pantai yang lokasinya sangat tepat untuk menyaksikan sunset. Dari pantai ini pengunjung bisa menyaksikan matahari terbenam

Penulis: Rul Mantik | Editor: David_Kusuma
rul mantik
Pantai Tumpaan 

Manado, TRIBUNMANADO.CO.ID - Pantai Tumpaan adalah pantai yang lokasinya sangat tepat untuk menyaksikan sunset.

Dari pantai ini pengunjung bisa menyaksikan detik-detik matahari terbenam setiap sore hari.

Tak heran, banyak warga pesisir yang duduk di tepi pantai ini untuk menyaksikan sunset.

Pantai Tumpaan terletak di Desa Tumpaan, Kecamatan Tumpaan, Kabupaten Minahasa Selatan, Provinsi Sulawesi Utara (Sulut).

Baca juga: DPRD Bolsel Sebut Capaian PAD Sektor Pariwisata Belum Optimal 

Baca juga: Sejumlah Pejabat Minut Diperiksa Polda Terkait Dana Covid, Sederet Kasus Menanti Vonnie Panambunan

Baca juga: Sekda Mitra David Lalandos Buka Rakerda KONI

Lokasinya tak jauh dari Kantor Bupati Minsel. Jaraknya hanya sekira 5 kilometer.

Sayangnya, kendati Pantai Tumpaan indah, namun kebersihan di pantai ini tidak terjaga.

Sampah plastik berupa bekas air mineral, tas kresek hingga wadah minuman berenergi, berserakkan di pantai ini.

Kondisi pantai yang terbilang kotor, memantik sorot pegiat lingkungan Minsel.

Sampah Plastik di Pantai Tumpaan
Sampah Plastik di Pantai Tumpaan (rul mantik)

"Pantai ini (Tumpaan) indah. Kita bisa saksikan sunset di sore hari tanpa halangan. Sayangnya pantai ini kotor. Banyak sampah plastik berserakkan di tepi pantai," ketus Vidi Wowor (33), Kamis (8/4/2021).

Dia menduga, ada orang tidak bertanggungjawab yang sengaja membuang sampah di pantai.

"Pasti ini disengaja. Tidak mungkin sampah plastik datang sendiri ke pantai. Ini adalah perbuatan orang yang belum sadar lingkungan," kata Vidi Wowor.

Baca juga: Krisdayanti Ungkap Rindu Berat, Raul Lemos Belum Pulang 8 Bulan

Baca juga: Pushpika de Silva Tinggalkan Panggung Mrs Sri Lanka dengan Luka di Kepala, Mahkotanya Dicopot Paksa

Baca juga: Saat Mimpi Ibu Tien Bangun TMII Dihalangi, Soeharto Pasang Badan: Saya Akan Menghantam Siapa Saja

Dia berharap, di masa yang akan datang tidak ada lagi warga yang membuang sampah plastik di pantai.

Sebab, kata dia, keberadaan sampah di pantai akan membahayakan ekosistem laut.

"Semoga warga segera disadarkan, sehingga mereka ikut menjaga kelestarian pantai," ujarnya.

Baca juga: Cegah Penyebaran Narkotika, Petugas LPKA Tomohon Lakukan Razia di Seluruh Blok Hunian

Baca juga: Warga Talaud Pertanyakan Aktivitas Galian C PT Dian Mosesa di Kawasan Cagar Budaya Goa Arangkaa

Baca juga: Irni Asisten Rumah Tangga Desiree Tarigan Bongkar Kelakuan Majikan di Rumah Caci Maki Semua

"Jangan buang sampah di laut, karena laut adalah sumber mata pencaharian nelayan serta sumber kehidupan masyarakat," paparnya.

Sumber: Tribun Manado
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved