Kecelakaan Lalu Lintas
Kecelakaan Maut Tadi Malam, Paida Tewas Ketika Ingin Belok Kanan, Korban Tabrakan dengan Supra
Terjadi kecelakaan maut di Jalan Kawasan Industri, Pedukuhan Bulak, Kalurahan Tuksono, Kapanewon Sentolo, Kabupaten Kulon Progo, Yogyakarta
TRIBUNMANADO.CO.ID - Terjadi kecelakaan maut di Jalan Kawasan Industri, Pedukuhan Bulak, Kalurahan Tuksono, Kapanewon Sentolo, Kabupaten Kulon Progo, Yogyakarta pada hari Rabu tadi malam.
Kecelakaan itu melibatkan 2 kendaraan sepeda motor yang mengalami tabrakan.
Kecelakaan maut tersebut mengakibatkan kendaraan seorang pengendara tewas.
Baca juga: Daftar Nama Bayi Perempuan Islami Terbaru dan Modern, Mudah Diingat dan Punya Banyak Arti
Baca juga: Profil Mrs Sri Lanka 2021 Pushpika de Silva, Mahkota Dicopot Paksa, Alami Cedera di Kepala
Baca juga: Sosok Abah Popon, Guru Ilmu Kebal Terduga Teroris, Sampai Didatangi TNI hingga Pejabat, Kini Viral
Foto: Laka lantas di Jalan Kawasan Industri tepatnya di Pedukuhan Bulak, Kalurahan Tuksono, Kapanewon Sentolo, Kabupaten Kulon Progo pada Rabu (7/4/2021) malam. (Istimewa)
Dua warga Kapanewon Sentolo terlibat kecelakaan lalu lintas (laka lantas) di Jalan Kawasan Industri tepatnya di Pedukuhan Bulak, Kalurahan Tuksono, Kapanewon Sentolo, Kabupaten Kulon Progo pada Rabu (7/4/2021) sekitar pukul 19.30 WIB.
Akibat dari laka lantas tersebut satu orang meninggal dunia.
Kapolsek Sentolo, Kompol Ngadiran menjelaskan laka lantas bermula ketika Paida (54) warga Kaliwiru, Kalurahan Tuksono, kapanewon setempat yang mengendarai sepeda motor Honda Supra X 125 bernomor polisi AB 5271 OL melaju dari arah timur ke barat.
Sesampainya di lokasi kejadian, bermaksud ingin belok ke kanan.
Namun, di saat yang bersamaan dari arah yang sama melaju Dimas (16) warga Wonobroto, Kalurahan Tuksono, kapanewon setempat yang saat itu mengendarai sepeda motor Honda Supra X 125 bernomor polisi AB 4333 TL.
"Karena jarak terlalu dekat dan tidak bisa menghindar maka terjadi kecelakaan itu," ucapnya, Kamis (8/4/2021).
Ngadiran mengatakan, dari kecelakaan itu Paida mengalami luka patah pada tangan bagian kanan dan cidera berat pada bagian kepala.
Sementara, Dimas mengalami luka memar pada mata bagian kiri, patah pada pergelangan tangan bagian kiri dan cidera berat pada bagian kepala.
"Keduanya sudah dibawa ke RSUD Nyi Ageng Serang.
Namun untuk Paida meninggal dunia ketika sampai di rumah sakit," katanya.