Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Berita Minut

Kisah Anak SD Minut dan Empat Anggota Keluarganya Kena Covid, Mereka Dikucilkan

Seorang siswa salah satu SD di Minut terpapar Covid 19. Siswa tersebut diduga terpapar dari ayahnya.

Penulis: Arthur_Rompis | Editor: Rhendi Umar
SHUTTER STOCK
Ilustrasi Covid-19 atau Virus Corona 

Manado.Tribunmanado.co.id - Seorang siswa salah satu SD di Minut terpapar Covid 19.

Siswa tersebut diduga terpapar dari ayahnya.

Menyedihkan lagi, empat anggota keluarga siswa tersebut juga kena Covid 19.

Selain ia dan ayahnya, ibu, kakak dan adiknya terkena Covid.

Adinya bahkan masih bayi.

Yang luar biasa adalah anak tersebut tidak dikucilkan. Guru SD tersebut terus berupaya memberikan pendidikan. Proses pembelajaran luring diberikan pada siswa tersebut.

"Anak itu rajin dan aktif jadi kami sudah berkoordinasi dengan para guru untuk tetap memberikan pengajaran lewat daring," kata Kepsek sekolah anak itu Julian Dipan via ponsel kepada Tribun Manado Selasa (6/4/2021) malam via ponsel.

Ungkap Julian, pihak sekolah juga memberikan bantuan swadaya bagi si anak selama jalani masa isolasi selama sepekan.

Kadis Pendidikan Minut Olfi Kalengkongan mengaku sudah menerima kabar siswa tersebut.

"Kami sudah instruksikan agar siswa

itu tetap diberi pendidikan," katanya.

Seorang Satpam Meninggal 3 Hari setelah Vaksin, RS Sebut Terpapar Covid, Sempat Alami Demam

Seorang Satpam Meninggal 3 Hari setelah Vaksinasi Covid-19.

Pihak RS Sebut Terpapar Covid.

Menurut istri, suaminya Sempat Alami Demam.

Sang istri, Eti, warga asal RT 03 / RW 09 Rawa Mekar Jaya, Serpong, Tangerang Selatan tak kuasa menahan sedih.

Suaminya bernama Sarmili disebutnya meninggal dunia setelah sakit usai divaksin Covid-19.

Sang istri pun membeberkan sejumlah keterangan terkait kematian satpam SMPN 11 Tangsel ini.

Menurutnya saat disuntik vaksin, suaminya itu dalam kondisi sehat.

"Tensi darah juga diperiksa, tapi tidak ditanya apa suami saya punya riwayat penyakit atau tidak," ujar Eti tampak pilu saat dijumpai Warta Kota di kediamannya, Minggu (2/4/2021).

Suaminya meninggal dunia setelah tiga hari divaksin. Sarmili mengalami demam tinggi.

"Suami saya punya penyakit dalam," ucapnya.

Setelah divaksin, Sarmili mengeluhkan rasa pusing.

Bibirnya menghitam begitu juga berefek samping dengan kemaluannya.

"Suami saya ini memang punya penyakit prostat. Setelah divaksin kondisinya drop," kata Eti.

SUBSCRIBE YOUTUBE TRIBUNMANADO OFFICIAL:

Berita tentang Covid-19 Lainnya

Sumber: Tribun Manado
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved