Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Rine Araro Meninggal

Rine Araro di Mata Sesama Jurnalis: Dia Orang Baik, Supel dan Berintegritas

ditor Tribun Manado, Rine FM Araro berpulang. Rine menghembuskan nafas terakhir Kamis (01/04/2021) dini hari.

Penulis: Fernando_Lumowa | Editor: Rizali Posumah
Istimewa/Facebook Rine Araro.
Editor Tribun Manado, Rine FM Araro berpulang. Rine menghembuskan nafas terakhir Kamis (01/04/2021) dini hari 

Manado, TRIBUNMANADO.CO.ID - Keluarga besar Tribun Manado kehilangan salah satu jurnalisnya.

Editor Tribun Manado, Rine FM Araro berpulang. Rine menghembuskan nafas terakhir Kamis (01/04/2021) dini hari sekitar pukul 05.00 Wita di RS TNI AD RW Mongisidi Manado.

Sebelumnya, Rine menjalani perawatan sejak Minggu (28/03/2021) malam. Ia dilarikan ke RS karena kondisi kesehatannya terus menurun.

Tidak hanya keluarga besar Tribun Manado, kepergian Rine meninggalkan duka di relung hati para sahabat. Sesama jurnalis di Manado.

Sebagai jurnalis, Rine aktif berorganisasi di Aliansi Jurnalis Independen (AJI). Ia baru saja melepas jabatan sebagai Bendahara AJI Manado periode 2018-2021.

Kepergian Rine menggoreskan duka. Jurnalis Antara Sulut, Joice H. Bukarakombang menilai sosok Rine sebagai wartawan yang idealis, smart dan bertanggungjawab atas tugasnya.

"Kami pernah satu pos liputan Pemkot Manado dan hukrim. Dia orangnya pekerja keras.. Serius saat bekerja tapi supel. Senang bicara banyak hal dengan Inez," kata Joice.

Sementara, jurnalis senior Agust Hari mengenang sosok Rine yang memiliki karakter berintegritas.

"Rine orang baik," ujar Agus.

Katanya, karakter sebagai jurnalis berintegritas sudah terlihat sejak masih reporter di Harian Media Sulut.

"Kebetulan kami sama-sama angkatan pertama, dia reporter, kami mentor selama pelatihan," kata Pemred Barta1.com ini.

Jurnalis Harian Metro, Yoseph Ikanubun punya kesan mendalam terkait pribadi almarhum.

"Kenal dekat dengan Rine, saat dia bergabung menjadi anggota Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Manado," ujar Yoseph, mantan Ketua AJI Manado 2012-2018.

Osep, sapaan Ikanubun, bilang, sebenarnya yang membuat ia dekat dengan Rine karena sama-sama alumni Jurusan Biologi, FMIPA, Universitas Negeri Manado (Unima).

Selain itu sama-sama sebagai alumni di Mahasiswa Pencinta Alam (MPA) Linnaeus FMIPA Unima.

"Kak mo pigi? Sabtu ini ada kegiatan Linnaeus di kampus, baku bawa kwa torang," ujar Osep mengulang perbincangan enam tahun silam.

Ajakan Rine disambutnya. Keduanya beberapa kali menghadiri kegiatan MPA Linnaeus, sekaligus reuni dengan teman-teman kampus.

Osep bilang, meski beda angkatan kuliah, Rine orang yang suka bergaul, dia orang baik.

"Tak heran jika dia memiliki banyak teman, baik di kalangan senior maupun yunior bahkan para dosen," jelas kontributor Liputan6.com ini.

Belasungkawa dan rasa kehilangan juga diungkapkan sesama anak AJI Manado.

Wartawan Harian Media Sulut ini bilang, keduanya kenal pertama kali sewaktu sama-sama di Media Sulut pada awal berdiri, medio 2008 sillam.

Rine di mata Devy, sangat bersahabat ke siapa saja. Pertemanan mereka bertmbah akrab sebagai sesama jurnalis yang gabung di organisasi AJI Manado.

"Yakin sekali Rine mo pulih, biar cuma kasiang ja Lia info di grup AJI Manado. Mar, Tuhan punya rencana indah ini dengan memanggilnya kepangkuan-Nya yang suci kudus. Turut berduka cita yang mendalam buat keluarga yg ditinggalkan," kata Devy.

Selamat jalan Rine, kami akan selalu merindukanmu sahabat. (ndo)

Sosok Istri Muda Aa Gym Wanita yang Geser Posisi Teh Ninih, Ternyata Mantan Model

Perdana, Wakil Wali Kota Tomohon Wenny Lumentut Lakukan Pencatatan Perkawinan

Perdana, Wakil Wali Kota Tomohon Wenny Lumentut Lakukan Pencatatan Perkawinan

Berita Rine Araro Meninggal lainnya.

Sumber: Tribun Manado
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved