Cerita Alkitab
Kisah Petrus Dalam Alkitab Yang Mengajarkan Mengaku Murid, Tetapi Masih Tergoda Dengan Tawaran Dunia
Petrus adalah seorang yang sangat hebat dalam berkhotbah, dia adalah seorang yang cakap dalam mengajar.
Penulis: Fistel Mukuan | Editor: Fistel Mukuan
Petrus langsung mengambil pisaunya dan memotong telinga Maltus yang adalah seorang tentara perajurit Roma.
Kemudian Yesus ditangkap dan dibawah oleh para prajurit Roma, Petrus hanya mengikuti dari jarah jauh.
Sifat kemanusiaan Petrus timbul, dia takut karena tidak lagi bersama dengan Yesus, tetapi pada saat itu Yesus sedang membutuhkan seorang sahabat untuk mendukung dia agar dapat menjalani beban yang cukup berat itu.
Sifat Petrus sering terulang dalam kehidupan kita sekarang ini, yaitu sering ceroboh dan melakukan apa yang sudah perna terjadi yang sudah dilakukan oleh Petrus, sering kita meninggalkan sahabat kita, saudara kita yang sedang mengalami masalah besar, kita hanya melihat dari jauh, kita tidak dekat kepada dia untuk memberikan dukungan.
Mungkin dia sedang membutuhkan seorang sahabat, membutuhkan seorang saudara agar dapat membantu dan meringankan bebannya yang begitu berat, tetapi kita terkadang kita hanya melihat dari jauh.
Baca juga: Seorang Kakek Tega Lecehkan Bocah, Dengan Modus Awal Disuruh Membeli Bakso
Baca juga: Hasil Survei Suara Anak Muda di Jakarta, Tidak Puas Dengan Kinerja Jokowi, Selain Itu Dikuasai
Kesalahan yang telah dilakukan oleh Petrus, hendaklah itu tidak terulang dalam kehidupan kita di dalam gereja ini, tidak terulang dilingkungan kita, bahkan dalam keluarga kita sendiri.
Kita adalah sahabat, kita adalah saudara, marilah kita saling memperhatikan agar kita saling berbagi satu dengan yang lain.
Kemudian saat Petrus tidak ingin dikenali orang bahwa dia adalah salah seorang yang selalu bersama dengan Yesus.
Petrus adalah seorang dari Galilea yang datang ke Yerusalem, sudah tentu logatnya berbeda dengan orang Yerusalem, tetapi untuk memungkiri itu dia merobah logatnya agar dia tidak dikenali orang.
Dia berpura-pura agar dia dapat lolos dari tekanan.
Terkadang hal yang sama pula kita lakukan, mungkin pada saat sahabat kita ataupun saudara kita sedang berada dalam tekanan kita meninggalkan dia, melihat dia dari jauh, bahkan menjauhi dia.
Yesus sangat tersakiti, seorang yang dianggap hebat, cakap dalam melakukan tugas, menghianati Dia.
Mari kita robah kehidupan baru kita agar kita dapat melangkah bersama-sama dengan sahabat kita, rekan kita, bahkan saudara kita.
Dikutip dari Alkitab Matius 26:69-75 dengan saat Petrus menyangkal Yesus.
Disitulah Iman Petrus diuji.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/manado/foto/bank/originals/petrus.jpg)