Penanganan Covid
Tiga Penambang Ilegal Kabur dari Rumah Singgah Isolasi di Bitung
Waduh, kabar tidak menggenakkan datang dari penanganan tiga orang penambang di tambang liar di Kelurahan Pinasungkulan
Manado, TRIBUNMANADO.CO.ID - Waduh, kabar tidak menggenakkan datang dari penanganan tiga orang penambang di tambang liar di Kelurahan Pinasungkulan, Kecamatan Ranowulu, Kota Bitung, Provinsi Sulut.
Ketiga penambang liar itu menjalani karantina di rumah singgah di Kelurahan Sagerat Kecamatan Matuari Kota Bitung, dikabarkan melarikan diri.
Harusnya mereka masih menjalani isolasi mandiri selama 14 hari,
pasca hasil pemeriksaan rapid antigen negatif.
Baca juga: IAIN Manado Gandeng IAKN Manado Jalin Kerjasama dengan UIN Sunan Ampel Surabaya
Baca juga: Veronica Tan Ternyata Masih Pajang Foto Ahok, Masih Cinta?
Baca juga: Kembali Nol Kasus Pasien Positif Covid-19, Lumoto: Bolmut Siap Menuju Zona Hijau
Pemeriksaan itu berlangsung ketika operasi Yustisi gabungan TNI, Polri, Dinas Kesehatan, Puskesmas Danowudu,
Satpol PP dan Dinas Perhubungan Kota Bitung, di Kelurahan Pinasungkulan Rabu (10/3/2021).
"Iya, mereka memaksakan untuk keluar dari tempat isolasi.
Dengan alasan mau pulang ke daerah mereka," tutur dr Jeannet Watuna Kepala Dinas Kesehatan kota Bitung saat di konfirmasi terkait kabar tersebut, Jumat (19/3/2021) sore.

Dinas Kesehatan langsung bergegas mengambil langkah, dengan melakukan pemberitahuan ke daerah asal mereka.
Berdasarkan pendataan yang dilakukan, oleh instansi gabungan dan TNI Polri terkait keberadaan penambang ilegal di Kelurahan Pinasungkulan.
penanganan Covid-19 di Sulut
Rumah Singgah Isolasi
Bitung
pandemi Covid-19
Sulawesi Utara
Sulut
Kota Manado
Manado
Orangtua Siswa di Sulut Berharap Belajar Tatap Muka Dimulai Asalkan Patuhi Prokes |
![]() |
---|
Bertemu Wali Kota, Wawali dan Sekda Bitung Harus Rapid Antigen Terlebih Dahulu |
![]() |
---|
Pelaksanaan Sekolah Tatap Muka di Tomohon Tinggal Menunggu Persetujuan |
![]() |
---|
Ini Strategi Satgas Covid 19 Sulut Tangkal Virus Covid Varian Baru Masuk Sulut |
![]() |
---|
10 Juta Dosis Vaksin Sinovac Bakal Kembali Didatangkan Indonesia, AstraZeneca sedang Embargo |
![]() |
---|