Berita Kotamobagu
Musrenbang RPJMD Perubahan, Rafiqa Bora Tegaskan Covid-19 Jadi Alasan Utama Refocusing
Kegiatan Konsultasi Publik terkait penyusunan Perubahan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (P-RPJMD) tahun 2019-2023 dibuka Rafiqa Bora
Penulis: Theza Gobel | Editor: David_Kusuma
kualitas pelayanan maupun pelaksanaan pendidikan dasar dan kesehatan berdasarkan Standard Pelayanan Minimal (SPM).
Baca juga: Strategi Tepat di Masa Pandemi, KPR CIMB Niaga Tumbuh 5,9 Persen, Lebih Tinggi dari Nasional
Baca juga: Kamera CCTV di Sepuluh Titik Siap Diuji Coba, Pemkot Dukung Program ETLE
“Termasuk capaian kebutuhan untuk infrastruktur dasar yang meliputi air bersih, sanitasi, perumahan dan permukiman, serta persampahan belum sesuai target.
Selain itu, belum optimalnya pemanfaatan ketahanan pangan lokal dan Industri pengolahan, serta belum optimal pelaksanaan reformasi birokrasi.
Inilah beberapa poin permasalahan yang menjadi focus penanganan nantinya,” ungkap Noldy.
Baca juga: BREAKING NEWS: Revino Pepah Dirut Bank SulutGo, Edwin Silangen Komisaris Utama
Sementara itu, Kepala Bappelitbangda Sofyan Mokoginta, menambahkan, pentingnya masukan dan arahan dari semua elemen masyarakat baik internal pemerintah,
masyarakat maupun swasta guna menyusun strategi, arah kebijakan dan prioritas pembangunan yang akan dituangkan kedalam RPJMD Kota Kotamobagu.
“Sehingga pemerintah akan lebih fokus dalam menyelesaikan permasalahan yang ada di daerah dan mencapai target pembangunan yang sudah ditetapkan,
dengan harapan visi dan misi Wali kota Kotamobagu Tatong Bara dan Wakil Wali kota Nayodo Koeniawan bisa terwujud” tutupnya.
Baca juga: Keroyok Perwira Kopassus, Markas Ormas Pemuda Pancasila Rata Tanah, Berawal Adu Mulut 2 Kelompok
Baca juga: Sopir dan Pedagang Harus Divaksin Covid-19
Baca juga: Ingat Cynthiara Alona, Artis Cantik Cinta Fitri? Kini Tersangka Prostitusi Online Digerebek di Hotel
YOUTUBE TRIBUN MANADO: