Info Mudik Lebaran 2021
INGAT, Mudik Lebaran 2021 Tak Dilarang Pemerintah, Namun Ada Syaratnya, Simak Penjelasannya
Simak info terbaru dari pemerintah terkait mudik lebaran atau idul fitri tahun 2021. Tidak ada larangan dari pemerintah untuk mudik lebaran tahun 2021
Kedua, pemudik harus melakukan tes dengan PCR atau rapid test antigen sebelum bernagkat ke tempat tujuan mudik.
"Meningkatkan penggunaan tes antigen pada semua pengguna jasa transportasi, jangan GeNose. Tes antigen itu lebih akurat. GeNose itu mungkin pilihan yang mudah, tetapi juga pilihan yang berbahaya," terang Pandu.
Berikutnya, harus menerapkan protokol kesehatan secara ketat dan terjaga.
Menurut Pandu, masyarakat kini mulai paham mengenai penerapan protokol kesehatan dan tidak perlu lagi diatur-atur lagi.
"Kalau semua itu dilakukan, maka risiko-risiko yang mungkin terjadi itu walaupun ada peningkatan kasus, tidak berdampak pada banyaknya orang yang masuk rumah sakit," jelas dia.
Meningkatkan peluang penyebaran
Senada dengan Pandu, epidemiolog Griffith University, Australia, Dicky Budiman juga sepakat bahwa mudik dapat meningkatkan peluang penyebaran dan terinfeksi Covid-19.
Sebab wilayah Indonesia saat ini masih dalam situasi pandemi yang belum terkendali dan belum berakhir.
"Oleh karena itu pemerintah dari daerah hingga pusat harus merekomendasikan untuk menunda perjalanan dan perbanyak melakukan aktivitas di rumah atau dengan keluarga terdekat di lokasi kota yang sama," ujar Dicky.
Sekali lagi, kata Dicky, hal tersebut dikarenakan situasi pandemi di Indonesia belum teratasi dengan baik.
Dengan menunda perjalanan, akan berkontribusi dalam mencegah potensi penyebaran virus corona ini.
Kewajiban testing
Namun, seandainya memang harus melakukan perjalanan, Dicky menyarankan untuk melakukan beberapa langkah ini untuk melindungi diri dan juga orang lain.
Pertama, jika memang sudah divaksinasi secara lengkap dan tidak memiliki gejala sakit apa pun.
Kedua, telah melakukan tes walapun sebelumnya telah divaksinasi Covid-19.