Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Kasus Penganiayaan

Ini Penampakan Wajah Ayah Kandung yang Aniaya Bayinya Berusia 7 Bulan, Kini Jadi Buronan Polisi

Terjadi penganiayaan kepada bayi usia 7 tahun yang dilakukan ayah kandungnya sendiri.

Editor: Glendi Manengal
Tribun Jakarta
Wajah Ayah yang memukuli Bayi 7 Bulan hingga babak belur 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Terjadi penganiayaan kepada bayi usia 7 tahun yang dilakukan ayah kandungnya sendiri.

Terkait hal tersebut diketahui sang ayah tega memukul bayinya karena kesal dengar tangisan bayinya.

Berikut ini penampakan wajah ayahnya yang kini jadi buronan.

Baca juga: Kecelakaan Pukul 13.30 WIB, Pasangan Pengantin Baru Tewas di Tempat, Motor Korban Ditabrak Minibus

Baca juga: Jelang Chelsea vs Atletico Madrid, Misi Sulit Luis Suarez

Baca juga: Masih Ingat Primus Yustisio, Suami Jihan Fahira? Lama Tak Terdengar, Berubah Drastis Begini Kabarnya

Ilustrasi Bayi
Ilustrasi Bayi (Grafis Tribunwow/Kurnia Aji Setyawan)

Ini tampang bapak yang tega menyakiti bayi kandungnya yang masih berusia 7 bulan.

Kondisi bayi malang itu kini babak belur, wajahnya penuh luka lebam.

Bahkan salah satu mata bayi berinial MP ini tak bisa terbuka karena membengkak.

Mirisnya, pelaku yang tega melakukan hal tersebut merupakan pria diduga bernama Eko, bapak kandung korban.

Setelah peristiwa ini dilaporkan ibu korban yang tak lain adalah istri pelaku, Eko melarikan diri.

Pria keji yang merupakan warga Depok, Jawa Barat ini kini sedang menjadi buronan polisi.

Peristiwa nahas ini terungkap setelah ibu korban berinsial, SN melaporkan ke pihak berwajib, Minggu (14/3/2021).

“Setelah laporan anggota langsung ke tempat kejadian perkara (TKP) rumahnya di Tapos,

bapaknya ini sudah kabur gak ada, sedang kami kejar,” ujar Kasat Reskrim Polres Metro Depok, AKBP I Made Bayu Sutha dikonfirmasi wartawan, Selasa (16/3/2021).

Polisi mengatakan kejadian penganiayaan tersebut terjadi dua hari sebelum laporan diajukan SN ke pihak berwajib.

Mulanya, SN yang baru saja pulang bekerja dikagetkan dengan kondisi wajah bayinya yang lebam.

Bagian wajah sang bayi membiru dengan bagian gusi sedikit menganga.

"Berawal jadi itu hari Jumat kejadiannya, istrinya pulang kerja lihat anaknya lebam-lebam, ternyata yang mukulin itu bapaknya,” tutur Bayu.

SN yang kaget melihat bayinya babak belur lari melapor ke tetangga.

Hingga kemudian bayinya dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan penanganan.

Bayu mengatakan, SN menyebut suaminya kesal terhadap anaknya yang terus-terusan menangis.

“Alasannya anaknya nangis-nangis terus dia jadi dongkol,” jelas Bayu.

Akibat penganiayaan tersebut, sang anak pun menderita lebam pada bagian wajah hingga tak dapat membuka bola matanya.

Saat ini, korban sudah kembali ke rumah setelah menjalani perawatan di Rumah Sakit. 

Tak hanya kepada anaknya, pelaku rupanya kerap melakukan Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) pada istrinya.

“Pernah ya pernah dia mukul istrinya, tapi kapannya kita gak tahu karena dia gak laporan,” kata Bayu.

Sementara itu di media sosial beredar tampang pelaku penganiayaan tersebut, ini penampakannya.

Tersebar juga ciri-ciri pelaku penganiayaan tersebut yang kini sedang dalam pengejaran polisi seperti dilansir TribunJakarta.com dari IG cerminhidupp.

Nama : eko

Alamat terakhir : banjaran pucung,depok

Ciri" : rambut ikal

Prawakan tinggi , kurus

Kulit sawo matang

Umur: kira kira

Sekitaran 28 / 30

Anak usia 2 tahun dianiaya lelaki dewasa, videonya viral

Kasus kekerasan lainnya menimpa seorang anak berusia 2 tahun.

Seorang anak berusia 2 tahun menjadi korban kekerasan seorang pria bernama Angga Santana Dewa.

Video yang merekam aksi kekerasan Angga Santana Dewa tersebut viral di media sosial.

Dalam rekaman video berdurasi 1 menit 51 detik tampak korban menggunakan baju dan celana putih duduk di sebelah pelaku.

Di awal percakapan, tampak korban melambaikan tangan ke arah handphone milik pelaku Angga.

"Hi, hi," penggalan kalimat yang diucapkan korban di menit-menit awal video yang juga tampak Angga sedang menyalakan rokok.

Adegan selanjutnya, pelaku Angga menanyakan kenapa korban selalu diam saat diajak ngobrol dan ditanya.

Korban pun tidak mengeluarkan satu kata pun dari mulutnya sambil menatap takut ke mata pelaku.

Tak berselang lama, bogem mentah melayang dari tangan pelaku Angga ke arah dada korban.

Korban yang diselimuti rasa takut pun gergeming, tidak membalas, teriak, atau pun kabur.

Sehingga pukulan kedua mendarat lagi ke bagian perut korbannya.

"Jawab, kenapa diem aja kalau om main ke rumah?," penggalan omongan pelaku sebelum melayangkan bogem mentah ke anak kecil.

Saat TribunJakarta.com menyaksikan video tersebut, terhitung pelaku Angga memukul korban ke arah perut dan dada lebih dari lima kali.

Pemukulan dilakukan di tengah dan akhir video yang ia rekam sendiri menggunakan hanphone pribadinya.

Selama itu pula korban terdiam bak terpaku ditempat ia duduk sambil menahan sakit dan takut.

Diketahui kejadian tersebut terjadi pada 28 Februari 2021 sekira pukul 13.00 WIB di Kabupaten Tangerang.

Ilustrasi bayi menangis
Ilustrasi bayi menangis ()

Video tersebut pun viral pada Senin (15/3/2021) malam.

Pada saat itu ternyata pelaku Angga sudah diamankan Polresta Tangerang.

Foto Angga saat diamankan pun tidak segarang saat dia menyiksa anak kecil.

Ia tertegun malu, sambil duduk menyender di sebuah sofa.

Kapolresta Tangerang Kombes Pol Wahyu Sri Bintoro mengatakan kalau pelaku sudah diamankan

"Unit Opsnal PPA dipimpin Kanit PPA melakukan pengamanan terhadap pelaku di rumahnya," singkat Wahyu, Selasa (16/3/2021).

Artikel ini telah tayang di Tribunjakarta.com dengan judul Ini Tampang Bapak di Depok yang Buat Bayi 7 Bulannya Babak Belur, Kini Sedang Dikejar Polisi, https://jakarta.tribunnews.com/2021/03/17/ini-tampang-bapak-di-depok-yang-buat-bayi-7-bulannya-babak-belur-kini-sedang-dikejar-polisi?page=all.

Berita Lain Terkait Kasus Penganiayaan

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved