Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Gejolak di Partai Demokrat

Andi Arief Sebut Demokrat versi KLB Gagal Daftar di Kemenkumham: Tragis, Memalukan Didepan Publik

Seperti yang diketahui saat ini Partai Demokrat ada 2 Versi ada yang dipimpin AHY dan Versi KLB dipimpin oleh Moeldoko.

Editor: Glendi Manengal
YouTube Kompastv
Pidato Perdana Moeldoko Usai Terpilih Jadi Ketum Demokrat Versi KLB Deli Serdang, Jumat (5/3/2021). 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Kabar terbaru soal Partai Demokrat yang diketuai Moeldoko.

Seperti yang diketahui saat ini Partai Demokrat ada 2 Versi ada yang dipimpin AHY dan Versi KLB dipimpin oleh Moeldoko.

Namun beredar yang disampaikan salah satu Politikus Partai Demokrat bahwa Partai Demokrat versi KLB gagal daftar di Kemenkumham.

Baca juga: Kabar Gembira, Xiaomi Mi 11 Resmi Dijual di Indonesia, Ini Harga dan Spesifikasi Lengkapnya

Baca juga: Ria Ricis Cari Pasangan Hidup, Istri Raffi Ahmad Jodohkan Dengan Dokter Spesialis Jantung, Sosoknya?

Baca juga: Daftar Zodiak Beruntung Kamis 18 Maret 2021, Gemini Komunikasi Jarak Jauh, Taurus Percaya Diri


Foto : Moeldoko dan AHY. (isitmewa)

Politikus Partai Demokrat, Andi Arief mengatakan, Partai Demokrat kubu Moeldoko gagal daftar di Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham).

Hal tersebut diunggah Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) Partai Demokrat tersebut melalui cuitan di Twitter pribadi terbarunya, @AndiArief_ID.

Andi mengatakan Partai Demokrat kubu Moeldoko gagal daftar sehingga tidak bisa mendapat akses dan password pendaftaran elekrronik.

"Tragis, KLB Deli serdang gagal daftar. Tidak dapat diproses pendaftarannya karena tak memenuhi persyaratan sehingga tidak bisa mendapat akses dan password pendaftaran elekrronik."

"Bukan hanya kudeta gagal, tapi memalukan di depan publik," ujarnya melalui cuitan diTwitter-nya.

Dalam cuitannya Andi Arief juga mengatakan hal lainnya.

Ia menyebut kubu Demokrat versi Kongres Luar Biasa (KLB) Deli Serdang minta tolong ahli IT untuk menerobos sistem elektronik tersebut.

"Ada yang minta tolong ahi IT supaya sistem di AHU bisa diterobos tanpa prosedur. Kan sudah makin gak logik. Saya perkirakan Joni Alen dkk besok akan gunakan cara ghaib lewat paranormal."

Sambil Menahan Tangis, Darmizal Menyesal Dukung SBY, Sebut Ada Kewajiban Setoran ke Partai Demokrat

Sebelumnya, eks kader Partai Demokrat Darmizal menahan tangis mengatakan menyesal telah mendukung Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).

Penyesalan tersebut merupakan sosok yang mengumpulkan ketua dewan pimpinan daerah (DPD) dan dewan pimpinan cabang (DPC) untuk mendukung SBY. 

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved