Sinetron Ikatan Cinta
Khawatir Tak Bisa Nonton Sinetron Ikatan Cinta karena Mati Lampu, Warga Datangi Kepala Desa
Kabarnya ada warga berbondong-bondong datangi kepala desa. Hal tersbut dikarenakan saat itu dalam kondisi mati lampu.
Seneng, Banyurojo, Magelang," isi tulisan di banner tersebut dikutip dari Tribun Seleb, Selasa (23/2/2021).
Fenomena tersebut terlihat biasa di kalangan para penggemar.
Para penggemar yang fanatik akan sesuatu biasanya akan rela melakukan apapun demi sang idola.
Contohnya seperti demam Kpop dan K-drama yang juga diderita oleh banyak masyarakat Indonesia.
Banyak dari mereka yang merasa bahagia setelah mampu menunjukan bentuk dukungannya untuk sang selebriti meskipun harus merogoh kocek yang tak sedikit.
Dosen Psikologi Universitas Muhammadiyah Magelang (Unima) Aning Az-Zahra mengungkapkan jika hal tersebut sangat wajar terjadi.
Menurutnya sinetron tersebut dinilai berhasil lantaran mampu membawa para penonton masuk ke dalam alur cerita.
"Sinetron ini mampu menggaet atau menyampaikan emosi cerita, atau apa yang diinginkan sutradara, itu sampai ke masyarakat."
"Sehingga mereka terbawa emosi, kemudian ada 'missed' antara dunia fiksi dengan nyata.
Walaupun mereka ini paham kalau cerita itu hanya fiksi," ujar Aning dikutip dari Kompas.com.
Baginya pemeran dari sinetron itu sendiri sudah menarik perhatian penonton.
Apalagi ditambah dengan alur cerita yang bagus dan erat kaitannya dengan kehidupan sehari-hari.
"Dari karakter tokohnya saja orang-orang suka, lalu alur cerita juga cukup relate dengan kehidupan sehari-hari.
Jadi timbul keinginan atau memicu penonton untuk berharap lebih dalam cerita itu," jelas Aning.
Baginya hal tersebut sah-sah saja dilakukan oleh sekelompok penggemar, lantaran bisa menjadi ajang untuk bersilaturahmi.
(Kompas.com/Grid)
Artikel ini telah tayang di Tribunsolo.com dengan judul Viral Kades Didatangi Warga karena Mati Lampu Jelang Ikatan Cinta, Ternyata Begini Kisah Sebenarnya, https://regional.kompas.com/read/2021/03/14/192033078/viral-kades-ini-digeruduk-gegara-mati-lampu-jelang-ikatan-cinta-ini?page=all#page2