Penanganan Covid
Gubernur Resmikan RS Lapangan Covid-19 Kitawaya, Usai Pandemi Covid-19 Akan Dijadikan Ini
Gubernur Sulut Olly Dondokambey meresmikan Rumah Sakit (RS) Lapangan Penanganan Covid-19 Kitawaya, Jalan Manado-Bitung, Kairagi, Manado
Penulis: Ryo_Noor | Editor: David_Kusuma
Gubernur mengatakan, kini setelah diresmikan RS siap beroperasi
"Kita tentu berharap tidak ada yang dirawat di sini, tapi kita harus siapkan. Kalau tidak disiapkan bahaya," kata dia.
Ia bersyukur Kabupaten/kota di Sulut tidak lagi masuk zona merah, sudah banyak yang kuning. Artinya kondisi sudah berangsur membaik
Baca juga: Satpol PP Gelar Patroli, Sasar Siswa yang Nongkrong di Saat Jam Belajar
"Kita pertahankan terus ini, Covid berakhir, ekonomi kembali bergerak," ungkap Gubernur.
Rus'an Nur Taib, Kepala Balai Prasarana Pemukiman Provinsi Sulut, Kementerian PUPR mengatakan, RS Lapangan Covid 19 Kitawaya ini merupakan 1 dari 8 RS khusus yang dibangun di Indonesia.
Awalnya gedung ini, merupakan gedung pameran kemudian direnovasi menjadi RS Lapangan dengan fasilitas lengkap dan modern
"Hal ini tak lepas dari bantuan pusat, dan peran Pak Gubernur Olly Dondokambey yang terus mendukung kami," ujarnya.
RS ini merupakan dana bencana dari BNPB, sementara teknis renovasinya ditangani PUPR dengan kontraktor dari BUMN yakni PT Pembangunan Perumahan.
Dalam jangka waktu sebulan berhasil merealisasikan pembangunan
Baca juga: Ingat Aburizal Bakrie, Pemilik Channel tvOne? Ternyata Sering Tidur Bareng Nia Ramadhani, Menantunya
Dimulai 25 November 2020 dan selesai 24 Desember 2020.
Adapun RS ini bisa menampung 85 pasien Covid 19, ada 22 kamar disiapkan terdiri dari kamar 2 dan 4 tempat tidur hingga kamar perawatan VVIP
RS ini lanjut dia dilengkapi fasilitas air mandiri memanfaatkan sumur bor, dan fasilitas pengolahan limbah.
Baca juga: CHORD Gitar dan Lirik Lagu Putus Atau Terus - Judika, Coba Tanyakan Lagi Pada Hatimu
Menyangkut alkes, Kepala Dinas Kesehatan Sulut, dr Debie Kalalo mengatakan, tidak tahu persis anggaran pengadaan alkes dan fasilitas.
"Semuanya disiapkan Kemenkes, kami tinggal menerima," kata dia.
Namun melihat alat yang modern tersebut, diperkirakan anggarannya mencapai puluhan miliar. (ryo)
Baca juga: Antisipasi Penyebaran Covid-19 Varian Baru B117 dan N439K, Dinkes Bolmut Lakukan Hal Ini
YOUTUBE TRIBUN MANADO: