Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

KEK Likupang

BNI Dukung Pengembangan KEK Pariwisata Likupang, Keluarkan Tapcash Edisi Khusus

BNI siap berkolaborasi memajukan UMKM Pariwisata berbasis digitalisasi di Sulut. Dukungan  itu berupa Digitalisasi KEK Likupang.

Penulis: Fernando_Lumowa | Editor: Rizali Posumah
tribunmanado.co.id/Fernando Lumowa
Menparekraf RI, Sandiaga Uno memperkenalkan BNI Tapcash Edisi Khusus KEK Likupang didampingi Bupati Minut, Joune Ganda dan Pinwil BNI Wilayah 11 Manado, Koko P. Butar-Butar di Desa Wisata Marinsow, Likupang Timur, Minut, Sulut, Sabtu (07/03/2021). 

Manado, TRIBUNMANADO.CO.ID - Bank Negara Indonesia (BNI) mendukung pengembangan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Pariwisata Likupang.

Pemimpin BNI Wilayah 11 Manado, Koko Prawira Butar-Butar di hadapan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) RI, Sandiaga Uno dan Bupati Minahasa Utara, Joune Ganda mengatakan, BNI siap berkolaborasi memajukan UMKM Pariwisata berbasis digitalisasi di Sulut.

Dukungan  itu berupa Digitalisasi KEK Likupang, khususnya dalam hal sistem  pembayaran.

"Sistem pembayaran dilakukan secara  non-tunai melalui dompet elektronik," kata Koko di sela kunjungan Menparekraf ke Desa Wisata Pulisan, Sabtu (06/03/2021).

BNI membekali setiap pemilik rumah singgah (homestay) di Desa Wisata dengan QR Code Indonesian Standard (QRIS) yang difasilitasi BNI.

"QRIS ini sejalan dengan tujuan BI mengurangi peredaran uang kartal dan membuat transaksi lebih efektif,” ujar Koko.

Bentuk dukungan lainnya, BNI meluncurkan uang elektronik BNI Tapcash edisi khusus KEK Likupang.

TapCash BNI adalah e-money (uang elektronik)  yang dapat digunakan sebagai pengganti uang tunai untuk melakukan transaksi pembayaran di merchant-merchant  kerja sama BNI.

Dengan menggunakan TapCash BNI, bisa melakukan berbagai transaksi pembayaran sehari-hari seperti pembayaran transportasi umum, parkir, minimarket, restoran, dan tempat hiburan.

"Dengan BNI Tapcash, masyarakat dapat beradaptasi dengan teknologi  digital yang pada gilirannya akan dapat mewujudkan ekosistem cashless society di KEK Pariwisata Likupang," ujar Koko.

Sebelumnya, Menparekraf RI, Sandiaga Uno mengatakan, pengembangan KEK Likupang harus disertai adaptasi teknologi digital.

"Baik untuk promosinya, pemasaran hingga sistem pembayarannya," jelas Sandiaga.

Ia mengapresiasi BNI Manado  atas komitmen dukungan memajukan UMKM Pariwisata berbasis digitalisasi di KEK Pariwisata Likupang.

KEK Likupang merupakan  satu dari lima destinasi super prioritas selain di Candi Borobudur, Danau Toba, Mandalika, dan Labuan Bajo.

KEK Pariwisata Likupang telah ditetapkan sebagai destinasi wisata super prioritas oleh pemerintah Pusat melalui Kementrian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.

Halaman
12
Sumber: Tribun Manado
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved