Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Berita Bitung

Agung Riandar Kurnianto: Hari Ini Ada Lagi Ekspor Perdana Frozen Ikan Tuna Beku

Gaung pemulihan ekonomi nasional dengan mendorong ekspor khususnya di wilayah Sulawesi Utara masih terus berlanjut

Penulis: Christian_Wayongkere | Editor: David_Kusuma
Istimewa
ekspor perdana Frozen Tuna dengan berat 10 ton, di Desa Tontalete Kecamatan Kema Kabupaten Minahasa Utara (Minut), Senin (8/3/2021). 

"Terima kasih untuk pihak - pihak terkait yang menyukseskan kegiatan ekspor ini.

Dengan semua dukungan yang ada kami sadar bahwa ternyata kami tidak bergerak sendiri.

Ada andil orang - orang hebat dari karantina, kelautan, dan bea cukai," kata Susan.

Susan berharap bahwa dengan dukungan ini akan terus mendorong perusahaan agar dapat terus berkontribusi untuk memajukan Provinsi Sulawesi Utara

dengan menghasilkan produk - produk perikanan yang unggul dan diterima di mancanegara.

Baca juga: Kakak Felicia Tissue Jijik dengan Kelakuan Kaesang, Keluarga Jokowi Dihubungi Tapi Tak Beri Jawaban

Baca juga: Persiapan Porprov, Dispora Bolmut Gelar Pelatihan Tiga Cabang Olahraga

Baca juga: Gempa Sore Tadi Senin 8 Maret 2021: Magnitudo Gempa Cukup Kuat, Getarkan Wilayah Ini

Acara dilanjutkan dengan penyegelan kontainer yang dilakukan oleh Kepala Kantor Bea Cukai Bitung, Agung Riandar Kurnianto,

Penempelan Stiker Segel Karantina Ikan oleh Hatta Arisandi, Kepala BKIPM Manado, dan Pelepasan Balon oleh perwakilan stakeholder yang hadir.

Terpisah Julianto Firdaus Kepala Seksi Kepatuhan Internal dan Penyuluhan Bea Cukai Bitung, selang tahun 2021 ini data devisa ekspor melalui pelabuhan Hub International Bitung,

Baca juga: Dukung Program PMI Tomohon, Wenny Lumentut: Pemkot Tomohon Akan Berihkan Hibah Rp 200 Juta

Baca juga: Tak Ambil Pusing Soal Syerly Sompotan Pakai Jas Berlogo PDI-P,  Golkar: Beliau Kan Sudah Dipecat

Baca juga: Peringatan Dini Besok Selasa 9 Maret 2021, BMKG: Potensi Cuaca Ekstrem Hujan Lebat dan Angin Kencang

dari sektor perikanan, minyak kelapa, CPO dan turunannya, produk kelapa dan olahannya dan produk perkebunan rempah-rempah.

"Untuk produk perikanan USD 13,9 juta, minya kelapa, CPO dan turunannya USD 63,94 juta,

produk kelapa dan olahannya USD 3,7 juta dan produk perkebunan USD 3,41 juta," tambah Julianto.(crz) 

Baca juga: Istri Grebek Suami di Hotel Bersama Selingkuhan, Ternyata Teman Sendiri & Tengah Hamil, Viral Kau

Baca juga: Intip Penampilan Ibu Felicia Tissue Saat Bersama Liliana Tanoesoedibjo, Busananya Bikin Salfok!

Baca juga: AHY Berapi-api di Depan Puluhan Ketua DPD Demokrat: Saya yang Sah

YOUTUBE TRIBUN MANADO:

Sumber: Tribun Manado
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved