Bacaan Alkitab
Bacaan Alkitab Minggu 7 Maret 2021, Kisah Para Rasul 7:54 : Hati Yang Dikeraskan
Stefanus adalah orang yang penuh iman dan Roh Kudus, kasih karunia dan kuasa. Demikian juga dengan enam orang lainnya.
Dia tetap menyampaikan kebenaran Firman Tuhan dengan berani dan menegur para pembesar agama.
Dia tidak memelintir sedikitpun Firman Tuhan untuk menyenangkan apalagi memuji para pemuka agama.
Dia tidak menyampaikan Firman Tuhan untuk memuji-muji hati para pembesar.
Dia tegas menegur yang salah dan meluruskan yang bengkok. Itulah sosok Stefanus yang mati karena firman Tuhan.
Sahabat Kristus, bagaimana dengan kita? Seperti Stefanus, kita sama-sama hamba Tuhan, hanya hidup di zaman yang berbeda.
Stefanus cs di zaman mula-mula, kita di zaman now. Namun, yang kita beritakan sama, yaitu firman.
Pusat pemberitaan dan pelayanan kita juga sama, yakni Tuhan Yesus. Juruselamat kita, Itu juga: sama.
Tapi, sudahkah kita seperti Stefanus yang berani menyampaikan firman tanpa takut dan gentar? Tanpa takut kehilangan nyawa?
Tanpa takut kehilangan, jabatan, pekerjaan, uang, kehormatan, kekayaan dan berbagai kesenangan dunia lainnya?
Atau kita menjadi bagian dari orang-orang yang berkompromi dengan dosa. Yang rela memelintir kebenaran firman Allah sesuai selera pemimpin atau diri kita.
Kita memberitakan firman "by order," sesuai permintaan dan keinginan dari kepentingan dan atau kekuasaan tertentu. Atau demi keegoisan dan keserakahan diri kita.
Sebagai hamba Kristus, takutlah hanya kepada Tuhan. Taatlah pada-Nya dan lakukanlah firman-Nya dengan baik dan benar.
Jangan justeru kita menggertakan gigi karena tegas dan kerasnya firman Tuhan.
Jangan marah apalagi benci jika kebenaran firman Tuhan menegur bahkan menghakimi kita dengan tegas. Sebab itu untuk keselamatan dan kebaikan kita.
Setiap keluarga Kristen, hendaknya rendah hati, menerima teguran firman Tuhan.