Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Kudeta Partai Demokrat

Putra Kawanua Ventje Rumangkang Ternyata Pendiri Utama Partai Demokrat, Dialah yang Minta SBY

Jhoni Allen menyebut Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono ( SBY) hanya menyumbang Rp 100 juta

Penulis: Aldi Ponge | Editor: Aldi Ponge
WARTA KOTA/HENRY LOPULALAN (WARTA KOTA/HENRY LOPULALAN
Pembina Forum Komunikasi Pendiri dan Deklarator Partai Demokrat (FKPD-PD) M Mubaroch (kanan), Ketua Umum FKPD-PD Vence Rumangkang (dua kanan), Ketua FKPD-PD Boy Saul (kiri) dan Ketua FKPD-PD Etty Manduapessy (dua kiri) dalam jumpa pers di Holtel Sultan, Senayan, Jakarta Pusat, Jumat (13/3/2014). FKPD-PD akan menggelar Silaturahmi Nasional II pada 17 hingga 19 April 2015 mendatang. Silatnas tersebut digelar untuk membahas persiapan Demokrat menghadapi Kongres partai berlambang segitiga mercy tersebut. 

Dari perolehan suara dalam pemilihan cawapres dan hasil pooling public yang menunjukkan popularitas Susilo Bambang Yudhoyono (SBY),

beberapa orang terpanggil nuraninya untuk memikirkan bagaimana sosok SBY bisa dibawa menjadi Pemimpin Bangsa sebagai Presiden RI untuk masa mendatang.

Hasilnya adalah beberapa orang di antaranya Vence Rumangkang menyatakan dukungannya untuk mengusung SBY ke kursi Presiden.

Agar cita-cita tersebut bisa terlaksana, jalan satu-satunya adalah mendirikan partai politik.

Perumusan konsep dasar dan platform partai sebagaimana yang diinginkan SBY dilakukan oleh Tim Krisna Bambu Apus dan selanjutnya tehnis administrasi dirampungkan oleh Tim yang dipimpin oleh Ventje Rumangkang.

Juga terdapat diskusi-diskusi tentang perlunya berdiri sebuah partai untuk mempromosikan SBY menjadi Presiden, antara lain :

Pada tanggal 12 Agustus 2001 pukul 17.00 diadakan rapat yang dipimpin langsung oleh SBY di apartemen Hilton.

Rapat tersebut membentuk tim pelaksana yang mengadakan pertemuan secara marathon setiap hari. Tim itu terdiri dari :

  • Ventje Rumangkang,
  • Drs. A. Yani Wahid (Alm),
  • Achmad Kurnia,
  • Adhiyaksa Dault, SH,
  • Baharuddin Tonti,
  • Shirato Syafei.

Di lingkungan kantor Menkopolkampun diadakan diskusi-diskusi untuk pendirian sebuah partai bagi kendaraan politik SBY dipimpin oleh Drs. A. Yani Wachid (Almarhum).

Pada tanggal 19 Agustus 2001, SBY memimpin langsung pertemuan yang merupakan cikal bakal pendirian dari Partai Demokrat.

Dalam pertemuan tersebut, saudara Ventje Rumangkang menyatakan bahwa rencana pendirian partai akan tetap dilaksanakan dan hasilnya akan dilaporkan kepada SBY.

Selanjutnya pada tanggal 20 Agustus 2001, Ventje Rumangkang yang dibantu oleh Drs. Sutan Bhatoegana berupaya mengumpulkan orang-orang untuk merealisasikan pembentukan sebuah partai politik.

Pada akhimya, terbentuklah Tim 9 yang beranggotakan 10 (sepuluh) orang yang bertugas untuk mematangkan konsep-konsep pendirian sebuah partai politik yakni:

  • Ventje Rumangkang;
  • Dr. Ahmad Mubarok, MA.
  • Drs. A. Yani Wachid (almarhum)
  • Prof. Dr. Subur Budhisantoso
  • Prof. Dr. Irzan Tanjung
  • RMH. Heroe Syswanto Ns.
  • Prof. Dr. RF. Saragjh, SH., MH.
  • Prof. Dardji Darmodihardjo
  • Prof. Dr. Ir. Rizald Max Rompas
  • Prof. Dr. T Rusli Ramli, MS.

Disamping nama-nama tersebut, ada juga beberapa orang yang sekali atau dua kali ikut berdiskusi.

Diskusi Finalisasi konsep partai dipimpin oleh SBY.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Manado
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved