Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Kasus Pembunuhan

Cewek SMA Ditemukan Tewas Mengenaskan dalam Kantong Plastik, Padahal Keluar Pamit Belajar Kelompok

Kasus pembunuhan seorang gadis SMA yang ditemukan dalam kantong plastik. Diketahui jasad gadis tersebut sudah membusuk saat ditemukan.

Editor: Glendi Manengal

TRIBUNMANADO.CO.ID - Kasus pembunuhan seorang gadis SMA yang ditemukan dalam kantong plastik.

DIketahui jasad gadis tersebut sudah membusuk saat ditemukan.

Korban bernama Diska Putri  berusia 18 tahun.

Baca juga: Kecelakaan Maut, 4 Orang Tewas Kecelakaan Beruntun 4 Motor, Kondisi Jalan Licin dan Minim Penerangan

Baca juga: Kakek Paksa Cucu Perempuan dan Pria Tetangga Agar Berhubungan di Depannya, Dimingi Uang 30 Ribu

Baca juga: 5 Zodiak Ini Terlahir Bawa Kebahagiaan bagi Orang Terdekat, Zodiakmu Termasuk?

Temuan <a href='https://manado.tribunnews.com/tag/mayat' title='mayat'>mayat</a> dalam plastik di Kampung Jembatan 2, Jalan Raya Cilebut, Kelurahan Sukaresmi, Kecamatan Tanah Sareal, Kota Bogor pada Kamis (25/2/2021).

Foto Temuan mayat dalam plastik di Kampung Jembatan 2, Jalan Raya Cilebut, Kelurahan Sukaresmi, Kecamatan Tanah Sareal, Kota Bogor pada Kamis (25/2/2021). (TribunnewsBogor.com/Lingga Arvian Nugroho)

Siswi SMA pamit buat kerja kelompok kepada orangtuanya, namun naas mayatnya ditemukan dalam kantong plastik dan sudah membusuk.

Kuat dugaan, siswi SMA ini menjadi korban pembunuhan.

Warga Bogor sempat dibuat geger dengan penemuan sesosok mayat dalam kantong plastik sampah pada Kamis (25/2/2021).

Jasad gadis muda itu ditemukan di depan toko material tepatnya di pinggir jalan raya Cilebut, Kampung Jembatan 2, Kelurahan Sukaresmi, Kecamatan Tanah Sareal, Kota Bogor.

Korban diketahui bernama Diska Putri warga RT 01/03, Desa Cimanggu I, Kecamatan Cibungbulang, Kabupaten Bogor.

Gadis yang jasadnya terbungkus kantong plastik sampah diketahui masih berstatus siswi SMA.

Korban bernama Diska Putri diduga kuat menjadi korban pembunuhan.

Hingga saat ini, pembunuhan siswi SMA berusia 18 tahun itu masih menjadi misteri.

Polisi yang mendatangi lokasi kejadian langsung mengevakuasi jasad korban ke rumah sakit untuk dilakukan otopsi.

Kapolresta Bogor Kota Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro mengatakan bahwa ciri-ciri identitas mayat tersebut ada berjenis kelamin perempuan.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Bogor
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved