News
Benny Ramdhani Meneteskan Air Mata Saat Jemput 3 Pekerja Migran di Bandara Soekarno Hatta
Tiga pekerja migran Indonesia (PMI) yang bekerja di Taiwan tersebut Tiba Bandara Soekarno Hatta, Tangerang Banten kemarin.
Eni mengalami sakit kanker payudara stadium.
Ia telah menjalani perawatan dan kemoterapi di EDCH Hospital, sejak 23-25 November 2020 dan 7 Desember 2020 serta 16-22 Januari 2021.
Sejak mengalami sakit dan menjalani kemoterapi rutin, PMI ditampung di Taiwan Labor Rights Care Association (LCC) Kaohsiung.
PMI juga telah menerima seluruh hak-haknya dan biaya kepulangannya ditanggung oleh pengguna.
Eni berharap, setibanya di Indonesia dapat melakukan isolasi mandiri di rumah atau melakukan perawatan lanjutan.
PMI sakit lainnya Siti Sumarni asal Kabupaten Jepara, Jawa Tengah.
Ia mengalami sakit Acute Myeloid Lymphoma (AML) atau Leukimia Myeloid Akut.
PMI Siti telah menjalani perawatan dan kemoterapi di National Taiwan University Hospital selama 55 hari, sejak 23 Desember 2020-17 Februari 2021.
Selama menjalani perawatan, PMI telah melakukan 6 kali tindakan medis.
Pada 17 Februari 2021, Siti diperbolehkan meninggalkan rumah sakit dan melakukan persiapan kepulangan ke Indonesia.
Ia juga telah menerima seluruh hak-haknya dan biaya kepulangannya ditanggung pengguna.
PMI ketiga atas nama Arif Hidayat asal Planjan Kesugihan, Cilacap, Jawa Tengah.
Arif yang bekerja di Home Industry pembuatan tangki air mengalami sakit luka bakar.
Kejadian tangki terbakar berawal ketika Arif sedang melakukan pengecatan bagian dalam tangki.
Tiba-tiba yang bersangkutan pingsan di dalam tangki karena menghirup aroma cat dalam waktu yang lama.