Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

KKB Papua

KKB Papua Makin Beringas, 100 Personel Brimob NTT Diturunkan Bantu Pengamanan Wilayah

Sekitar 100 anggota Brimob Polda NTT dikirimkan ke Papua untuk memperkuat pengamanan wilayah, mengingat semakin brutalnya tindakan KKB belakangan ini

Editor: Erlina Langi
KOMPAS.com/SIGIRANUS MARUTHO BERE
Kapolda NTT Irjen Lotharia Latif, memimpin upacara pelepasan personel Satuan Brimob, Rabu (17/2/2021) pagi di lapangan Ricky Sitohang Polda NTT 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Makin beringasnya tindakan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Papua, membuat Polri, kembali menurunkan bala bantuan untuk mengawal wilayah

Dilansir dari TribunPalu.com ada sebanyak 100 anggota Brimob Polda NTT yang dikirimkan ke Papua untuk memperkuat pengamanan wilayah

Terpantau upacara penghormatan dan pelepasan personel dilakukan di lapangan Ricky Sitohang Polda NTT, Rabu (17/2/2021) oleh Kapolda NTT.

Informasi yang dihimpun, para Brimob ini akan ditugaskan hingga akhir Agustus 2021

Kapolda sebut tugas kehormatan

Kapolda NTT Irijen Lotharia Latif mengemukakan, 100 personel yang dikirim merupakan orang-orang terpilih.

Sebab, Latif menyatakan tugas ini ialah kehormatan dari bangsa dan negara.

Ia pun mengungkapkan kebanggaan pada 100 personel Brimob yang dikirim.

Latif meminta personel Brimob menjaga marwah Polda NTT dan institusi Polri.

"Sekali melangkah pantang menyerah, sekali tampil harus berhasil. Jiwa ragaku demi kemanusiaan," kata dia.

Ilustrasi Pelepasan personel Satbrimob yang di-BKO ke Papua.
Foto : Ilustrasi Pelepasan personel Satbrimob yang di-BKO ke Papua. (Istimewa)

Pesan untuk disiplin hingga menjaga satu sama lain

Kapolda juga berpesan agar tugas pengamanan dilakukan dengan penuh rasa tanggung jawab.

Para anggota juga harus saling melindungi.

"Dibutuhkan disiplin diri dan kesatuan serta saling menjaga satu dengan yang lain," kata Latif.

Ia berharap, para personel yang diberangkatkan untuk melakukan pengamanan di Papua akan kembali dalam kondisi selamat seluruhnya.

Telah terjadi kontak senjata antara tim gabungan TNI-POLRI dan <a href='https://manado.tribunnews.com/tag/kelompok-kriminal-bersenjata' title='Kelompok Kriminal Bersenjata'>Kelompok Kriminal Bersenjata</a> (KKB) di Kampung Joparu ,Distrik Sugapa ,Kabupaten Intan Jaya-Papua pada Minggu, 26 Januari 2020. Dalam persitiwa ini seorang anggota <a href='https://manado.tribunnews.com/tag/kkb' title='KKB'>KKB</a> dilaporkan tewas.
Foto : Telah terjadi kontak senjata antara tim gabungan TNI-POLRI dan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Kampung Joparu ,Distrik Sugapa ,Kabupaten Intan Jaya-Papua pada Minggu, 26 Januari 2020. Dalam persitiwa ini seorang anggota KKB dilaporkan tewas. (Antara/Laksa Mahendra/ Soni Namura/Ardi Irawan)

"Saya harap kembali ke Polda NTT dengan jumlah yang lengkap dan aman yaitu 100 orang, tidak berkurang satu pun personel dengan alasan apapun," tegas Latif.Kapolda beri penghormatan khusus

Upacara pelepasan personel itu juga diwarnai pemberian penghormatan secara khusus.

Kapolda dan anggota yang hadir menghadap 100 anggota Brimob dan melakukan penghormatan.

Penghormatan dengan cara ini merupakan kali pertama yang digagas oleh Kapolda NTT.

Artikel ini telah tayang di Tribunpalu.com dengan judul 100 Personel Brimob NTT Dikirim ke Papua, Amankan Wilayah dari KKB

https://palu.tribunnews.com/2021/02/17/100-personel-brimob-ntt-dikirim-ke-papua-amankan-wilayah-dari-kkb?page=all

Sumber: Tribun Palu
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved