Nakes Antusias Divaksin Covid 19

TRIBUNMANADO.CO.ID, BITUNG - Pelaksanaan vaksinasi covid 19 ke tenaga kesehatan (nakes) di Kota Bitung, Provinsi Sulut terus berlangsung.

Seperti di rumah sakit Budi Mulia Bitung, para nakes nampak antusias mengikuti proses vaksinasi yang berlangsung di aula, Rabu (3/1/2021).

Klien (sebutan bagi calon penerima vaksin), yang pertama jalani vaksinasi adalah dr Hanly Christian Walintukan M.Kes selaku direktur rumah sakit.

"Untuk hari ini yang di vaksin 25 orang, dari 240 tenaga kesehatan di rumah sakit. Pemberian vaksin akan dilakukan secara bertahap agar maksimal," tutup dr Hanly.

Vaksinasi yang dilakukan ditinjau oleh Dinas Kesehatan Kota Bitung dan disaksikan oleh pihak  kepolisian.

Berlangsung dengan menerapkan protokol kesehatan (prokes). Setiap klien wajib memakai masker, mencuci tangan di air mengalir pakai sabun dan menjaga jarak.

Pasca nakes menerima vaksinasi, dia berharap pihaknya bisa melayani masyarakat dengan baik lagi.

Pelaksaan vaksin disaksikan Suster (Sr) Yuliana Anna Bolosi mantan direktur PT Ratna Timur Tumatenden dan Sr Catrolina Yonna wakil direktur keperawatan.

Setelah menerima vaksinasi  covid 19 Dokter (dr)  Meychelin Singal. M.kes mengatakan perasaannya legah, tidak ada keluhan atau reaksi apapun setelah di vaksin.

"Puji tuhan sejauh ini aman. Ternyata tidak menakutkan sebagaimana yang di bicarakan banyak orang," tambah istri tercinta dari Maychel dan ibu dari Mosella.

Perempuan yang gemar jalan-jalan ini, sebelum di vaksin konsumsi multivitamin, minum susu , tidak lupa sarapan. Ini supaya tubuh optimal saat akan di vaksin.

Selain itu menurut dara kelahiran Wori 14 Mei menganjurkan untuk istirahat yang cukup.

Dia mengaku sebelum di vaksin, malam sebelumnya sempat piket atau jaga malam, namun dia bersyukur kepada Tuhan semua berjalan dengan lancar.

Kepada sesama tenaga kesehatan (Nakes) yang hendak di vaksin covid 19, agar menjadi contoh bagi masyarakat dengan mengikuti dengan baik program ini. Karena pemerintah sudah memberikan keistimewaan kepada kita semua sebagai tenaga medis untuk mendapatkan Vaksin terlebih dahulu setelah presiden.

Untuk masyarakat dr Mey berpesan, tidak perlu ragu dan katuk untuk di vaksin. Karena sebelum di vaksin semua akan melewati screening yang ketat, jika memenuhi syarat harus yakin untuk bisa divaksin.