Terkini Nasional
Moeldoko Dipaksa Undur jadi Kepala Staf Presiden, Cakra AHY: Jangan Sampai Publik yang Minta
Irwan pun menyebut Moeldoko harus bisa mempertanggungjawabkan pernyataanya soal pertemuan dengan sejumlah kader Demokrat
Ia berhasil menjadi Kasdam Jaya di tahun 2008.
Lalu, pernah mengalami tiga kali rotasi jabatan dan kenaikan pangkat antara 2010-2011.
Jabatan itu mulai dari Panglima Divisi 1/Kostrad, Panglima Divisi III/Siliwangi, dan menjabat sebagai Wakil Gubernur Lembaga Ketahanan Nasional atau Lemhanas.
Moeldoko kemudian menjabat sebagai Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD) pada 2013.
Dilansir Kompas.com, di tahun yang sama, Moeldoko dilantik menjadi Panglima TNI oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) pada 30 Agustus 2013.
Ia menggantikan Laksamana (TNI) Agus Suhartono yang kala itu masuk masa pensiun.
Diketahui, Moeldoko pernah mengikuti Operasi Seroja Timor Timur pada 1984 dan Konga Garuda XI/A di tahun 1995.
Ia juga pernah mendapat penugasan di Singapura, Jepang, Irak-Kuwait, Amerika Serikat, dan Kanada.
Moeldoko tercatat pernah mendapat tanda kehormatan berupa Satya Lencana Kesetiaan VIII, XVI, dan XXIV.
Lalu Satya Lencana Seroja, tanda jasa dari PBB, Satya Lencana Shanti Dharma, Bintang Kartika Eka Paksi Nararya, Bintang Yudha Dharma Nararya, dan Bintang Kartika Eka Paksi Utama.
Di usianya yang ke-57, Moeldoko meraih gelar Doktor Ilmu Administrasi Negara di Universitas Indonesia.
Ia lulus dengan nilai sangat memuaskan.
Dikutip dari Kompas.com, Moeldoko dilantik sebagai Kepala Staf Presiden pada 17 Januari 2018 menggantikan Teten Masduki.
(Tribunnews.com/Pravitri Retno W/Sri Juliati/Seno/Taufik Ismail, Tribunnews Wiki/Ahmad Nur Rosikin, Kompas.com/Sandro Gata/Bayu Galih)
BERITA TERKINI TRIBUNMANADO:
• Dulu Bela Demokrat, Kini Ferdinand Hutaean Serang Anak SBY: Kudeta Harus Melalui Kongres
• Live Streaming Wolves Vs Arsenal Kick Off 01.00 WIB, The Gunners Hadapi Lawan Sulit
• Warga Amerika Serikat Jadi Bupati Terpilih Sabu Raijua, Kok Bisa? Ini Profil Orient P Riwu Kore
Artikel ini telah tayang di Wartakotalive dengan judul Jaga Marwah Istana dan Jokowi, Moeldoko Diminta Mundur dari Jabatan Kepala Staf Presiden