Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Info Kesehatan

Mata Terasa Gatal Saat Bangun Pagi, Mungkin Saat Tidur Mata Anda Terbuka, Simak Penjelasannya

Jika Anda bangun dengan gejala mata kering, seperti nyeri, kemerahan, dan penglihatan kabur, mungkin ada baiknya untuk memeriksakan diri ke dokter.

(mrreizal.blogspot.com
Ilustrasi tidur 

Saat bertemu dengan Anda, dokter mungkin akan menanyakan beberapa pertanyaan, seperti:

·Berapa lama Anda mengalami gejala?

·Apakah gejala Anda memburuk saat Anda bangun?

·Apakah gejala Anda meningkat sepanjang hari?

·Apakah Anda menggunakan kipas angin gantung atau sistem pemanas atau pendingin lainnya dengan ventilasi udara di malam hari?

·Pernahkah ada orang yang memberi tahu Anda bahwa mata Anda terbuka sebagian atau sepenuhnya saat Anda tidur?

Jika dokter Anda mencurigai Anda sedang tidur dengan mata terbuka, mereka mungkin meminta Anda melakukan beberapa tugas untuk mengamati mata Anda saat mata tertutup.

Misalnya, Anda mungkin diminta untuk berbaring dan menutup kedua mata dengan pelan, seperti hendak tidur siang.

Dokter Anda akan mengamati apa yang terjadi pada kelopak mata Anda setelah satu atau dua menit berlalu.

Mereka mungkin melihat apakah kelopak mata bergerak-gerak atau sedikit terbuka dengan sendirinya.

Tes lainnya meliputi:

·Mengukur jarak antara kelopak mata dengan penggaris

·Mengukur besarnya gaya yang digunakan untuk menutup mata saat Anda berkedip

·Pemeriksaan slit lamp, di mana mikroskop dan cahaya terang digunakan untuk melihat mata Anda

·Tes noda mata fluoresens (pewarna oranye) untuk melihat apakah ada tanda-tanda kerusakan pada mata Anda

Komplikasi tidur dengan mata terbuka
Kondisi tidur dengan mata terbuka kiranya penting untuk diatasi.

Pasalnya, dehidrasi mata berkepanjangan yang bisa disebabkan oleh kondisi tersebut dapat menyebabkan masalah serius, seperti:

·Kehilangan penglihatan

·Infeksi di mata

·Peningkatan risiko cedera atau goresan pada mata

·Eksposur keratopathy (kerusakan pada kornea, lapisan terluar mata)

·Ulkus kornea (luka terbuka di kornea)

Cara mengatasi mata terbuka saat tidur
Merangkum Medical News Today, ada beberapa pilihan pengobatan yang bisa dilakukan untuk mengatasi masalah mata terbuka saat tidur.

Seorang dokter mungkin meresepkan obat-obatan, termasuk:

·Obat tetes mata

·Air mata buatan

·Salep mata untuk membantu mencegah goresan

Seseorang juga bisa memakai kacamata pelindung di malam hari yang bisa membantu. Ini bekerja dengan melembabkan mata saat tidur.

Tidur dengan humidifier di kamar tidur juga dapat menjaga kelembapan udara di sekitarnya dan mengurangi kemungkinan mengeringkan mata.

Seorang dokter mungkin juga merekomendasikan penggunaan pemberat kelopak mata eksternal. Ini melekat pada bagian luar kelopak mata atas agar tetap tertutup.

Pilihan lainnya adalah operasi, meskipun ini biasanya hanya disarankan untuk kasus yang parah.

Ada beberapa operasi yang dapat mengobati lagophthalmos.

Dalam satu jenis operasi, implan bedah dimasukkan ke dalam kelopak mata yang berfungsi seagai pemberat kelopak mata untuk menjaga agar mata tetap tertutup saat seseorang sedang tidur.

Operasi ini dilakukan dengan membuat sayatan kecil di bagian luar kelopak mata di atas bulu mata.

Operasi ini menciptakan kantong kecil tempat implan dimasukkan. Implan ditahan dengan jahitan, yang menutup kantung.

Salep antibiotik dioleskan ke kelopak mata untuk membantunya sembuh.

Sebagai hasil dari operasi, seseorang mungkin mengalami:

·Pembengkakan

·Tidak nyaman

·Kemerahan

·Memar

Gejala ini akan berkurang seiring waktu saat kelopak mata sembuh. (*)

Artikel ini telah tayang di:

Kompas.com

https://health.kompas.com/read/2021/01/30/080600968/8-penyebab-tidur-dengan-mata-terbuka-termasuk-karena-penyakit?page=all#page2

Subscribe YouTube Channel Tribun Manado:

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved