Kasus Pembunuhan Anak
Anak Gadis Usia 5 Tahun Tega Dibunuh dengan Sadis Ibu Kandungnya Sendiri, Mata Hilang Lidah Dimakan
Pembunuhan sadis seorang ibu kepada anaknya sendiri. Diketahui anak berusia 5 tahun tewas ditangan ibunya sendiri.
Ada beberapa adegan yang dipraktikkan oleh tersangka di dalam kamar nomor 3 asrama putri Larasati di RSJ Prof Soerojo. Hampir sebagian besar adegan diperagakannya di dalam kamar mandi.
2. Lakukan 13 Adengan
Kasat Reskrim Polres Magelang Kota, Iptu Kadek Pande Apridya Wibisana mengatakan, rekonstruksi dilakukan untuk memperkuat hasil keterangan tersangka dan para saksi serta memperjelas duduk perkara kasus pembunuhan bayi itu.
"Total ada 13 adegan yang diperagakan tersangka mulai saat bayi lahir kemudian saat dia mencekiknya hingga meninggal dan saat dia memasukkan jenazah bayi ke koper hingga diketahui oleh petugas rumah sakit," jelas Iptu Kadek.
Dalam rekontruksi kasus, terungkap pula bahwa korban berusaha untuk memutuskan tali pusar bayi dengan cara menariknya sekuat mungkin.
Hal itu disebut Kasat Reskrim juga diperkuat oleh pernyataan dari Biddokkes Polda Jateng yang ikut serta memeriksa kondisi tersangka.
"Dia memutuskan dengan tangannya sendiri," tambah dia.
3. Mengaku Sakit Kista
Untuk menutupi kehamilannya, RH mengaku kepada rekan-rekan dan orang-orang di sekitarnya kalau sedang sakit kista.
Hal itu dilakukannya karena pelaku malu dengan kehamilannya.
Bayi yang dikandungnya itu merupakan hubungan di luar nikah dengan pacarnya di Cirebon.
"Karena dia juga malu karena bayinya hasil hubungan gelap dengan pacarnya yang di Cirebon jadi dia berusaha menghilangkan bayi itu," jelas dia.
4. Sempat Foto Bayinya
Sebelum nekat membunuh bayi yang baru dilahirkannya, RH sempat memotret darah dagingnya.
Foto itu kemudian dikirimkan kepada pacarnya