Breaking News
Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

WHO

WHO Anjurkan Pasien Covid-19 yang Isolasi Mandiri Gunakan Oximeter, Kini Banyak Diburu

Beberapa dokter melaporkan, pasien Covid-19 masuk ke rumah sakit dengan kadar oksigen di 50 persen atau lebih rendah.

Koresponden Tribunnews.com/Richard Susilo
Alat pengukur oksigen tubuh manusia Pulse Oximeter atau Oksimeter. 

TRIBUNMANADO.CO.ID, Manado - Lembaga kesehatan dunia atau WHO menganjurkan Pasien Covid-19 yang sedang menjalani Isolasi Mandiri memiliki Pulse Oximeter.

Alat ini kini banyak diburu. Apa sih manfaatnya?

Umumnya, perangkat medis berukuran kecil ini dijepitkan pada ujung jari tangan pasien.

Dilansir CNET, Oximeter berfungsi untuk mengukur saturasi oksigen dalam sel darah merah dan detak jantung.

Cara kerja alat ini dengan menyinari kulit melalui ujung jari, kemudian mendeteksi warna dan pergerakan sel darah dalam tubuh.

Sel darah teroksigenasi berwarna merah cerah, sel terdeoksigenasi berwarna merah tua.

Perangkat itu kemudian akan membandingkan jumlah sel darah merah terang dan sel darah merah gelap untuk menghitung saturasi oksigen ke dalam persentase.

Misalnya, pembacaan 99 persen berarti hanya satu persen sel darah di aliran darah kita yang kekurangan oksigen.

Setiap kali jantung berdetak, darah akan terpompa ke seluruh tubuh dalam denyut nadi cepat.

Pulse oximeter akan mendeteksi gerakan ini, dan menghitung detak jantung dalam detak per menit, atau BPM.

Menurut Mayo Clinic, pembacaan kadar oksigen normal menggunakan pulse oximeter berkisar antara 95 persen hingga 100 persen.

Sementara angka di bawah 90 persen dinilai terlalu rendah.

Beberapa dokter melaporkan, pasien Covid-19 masuk ke rumah sakit dengan kadar oksigen di 50 persen atau lebih rendah.

Sementara denyut jantung istirahat normal berkisar antara 60 hingga 100 BPM.

Pada umumnya, lebih rendah lebih baik, karena denyut jantung rendah biasanya merupakan indikasi sistem kardiovaskular yang kuat.

Sumber: Kompas.com
Halaman 1 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved