Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Kisah Raja Narkoba Asia yang Ditangkap, Habiskan Rp 925 M di Kasino, Ini Rekam Jejak Tse Chi Lop

Tse Chi Lop yang berusia 56 tahun bahkan disejajarkan dengan Raja Narkoba Meksiko Joaquin " El Chapo" Guzman karena skala perusahaannya

Editor: Finneke Wolajan
Istimewa
Tse Chi Lop raja narkoba dari Asia yang ditangkap 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Inilah kisah Tse Chi Lop yang akhirnya tertangkap.

Raja narkoba Asia ini bergaya hidup hura-hura hingga menghabiskan Rp 925 miliar di Kasino. 

Tse Chi Lop yang berusia 56 tahun bahkan disejajarkan dengan Raja Narkoba Meksiko Joaquin " El Chapo" Guzman karena skala perusahaan yang dituduh dimilikinya.

Pelarian raja narkoba Asia, Tse Chi Lop berakhir setelah ditangkap Kepolisian Belanda di Bandara Schiphol Amsterdam, Jumat (22/1/2021).

Tse Chi Lop, warga negara Kanada kelahiran China, disebut sebagai pemimpin The Company, yang mendominasi pasar obat-obatan terlarang senilai US$70 miliar, atau sekitar Rp 981,4 triliun di seluruh Asia.

Tse Chi Lop, terdaftar sebagai salah satu buronan paling diburu di dunia, dan kini Australia akan mengkstradisinya untuk diadili di negara itu.

Polisi Federal Australia (AFP) meyakini The Company, yang juga dikenal sebagai  Sam Gor, bertanggung jawab atas 70% dari semua obat-obatan terlarang yang memasuki negara itu.

Tse Chi Lop raja <a href='https://manado.tribunnews.com/tag/narkoba' title='narkoba'>narkoba</a> dari <a href='https://manado.tribunnews.com/tag/asia' title='Asia'>Asia</a> yang diburu FBI.
Tse Chi Lop raja narkoba dari Asia yang diburu FBI (Straits Times)

Pria berusia 56 tahun ini kerap disandingkan dengan gembong narkoba Meksiko, Joaquin "El Chapo" Guzman karena skala dari bisnis perdagangan narkobanya.

Kepolisian Australia dilaporkan telah melacak Tse Chi Lop selama sepuluh tahun terakhir sebelum akhirnya ia berhasil ditangkap pada Jumat.

Keterangan polisi, yang tidak menyebut nama Tse Chi Lop, mengatakan surat penangkapan itu dikeluarkan pada 2019, dengan polisi di Belanda bertindak berdasarkan pemberitahuan Interpol.

"Ia masuk dalam daftar buronan paling diburu dan ia ditahan berdasarkan [laporan] intelijen yang kami terima," juru bicara polisi Belanda dalam penangkapan pada Jumat.

Kantor berita Reuters menerbitkan investigasi khusus tentang Tse Chi Lop pada 2019, menggambarkan Tse Chi Lop sebagai "pria yang paling diburu".

Lebih Canggih dari Kartel Amerika Latin

Tse Chi Lop dilindungi oleh penjaga kickboxer Thailand.

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved