Breaking News
Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Penyandang Tuna Netra Menikah, Tak Bisa Melihat Tapi Bertemu di Facebook, Kok Bisa? Ini Kisahnya

Sebab kecanggihan teknologi gadget masa kini, memberikan layanan aksesibilitas khusus bagi penyandang disabilitas

Editor: Finneke Wolajan
pixabay
Ilustrasi menikah 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Kisah dua orang penyandang tuna netra menikah. Pernikahan penyandang tuna netra ini menjadi sorotan.

Kisah ini berawal saat penyandang tuna netra ini berkenalan lewat Facebook lalu menikah.

Dari situ, mereka kemudian terbiasa untuk saling curhat satu sama lain.

Pernikahan tunanetra ini berlangsung di Altar Gereja Paroki Roh Kudus Katedral, Denpasar, Bali, menjadi saksi perjuangan cinta dua orang berkebutuhan khusus tuna netra, Julius Kai Luli Rianghepat dan Mersiana Fatima.

Keduanya kini sah menjadi pasangan suami istri.

“APAKAH saudara meresmikan perkawinan ini sungguh dengan ikhlas hati?" tanya Romo Herman Yosep Babey, Pastor Paroki Roh Kudus Katedral saat upacara pemberkatan perkawinan, Jumat 22 Januari 2021.

Kisah Pernikahan 2 Penyandang Tuna Netra, Berawal dari Kenalan di <a href='https://manado.tribunnews.com/tag/facebook' title='Facebook'>Facebook</a> hingga Saling Curhat
Pernikahan dua pasangan tuna netra Julius Kai dan Mersiana Fatima berlangsung penuh haru di Gereja Katolik Katedral Denpasar, Jumat 22 Januari 2021. (Adrian Amurwonegoro/Tribun Bali)

"Ya, sungguh," jawab pasangan Julius Kai dan Mersiana yang sedang berbahagia itu.

"Bersediakah saudara mengasihi dan menghormati istri saudara sepanjang hidup?"

"Ya, saya bersedia," ucap mempelai tersebut sembari menghadap Romo dan altar dengan setelan jas dan gaun pengantin yang indah.

Setelah prosesi kesediaan, dilanjutkan dengan prosesi tukar cincin.

Pasangan tuna netra tersebut saling menyematkan cincin di jari manis dengan bimbingan Romo.

"Terimalah cincin ini sebagai lambang cinta dan kesetiaanku kepadamu dalam nama Bapa, Putra, dan Roh Kudus. Amin," ungkap Julius kepada istrinya dan sebaliknya.

Kemudian disambut ciuman di kening dengan tepuk tangan meriah hadirin yang menyaksikan.

Setelah sah sebagai suami istri, Julius dan Mersi melakukan doa mempelai di hadapan Bunda Maria.

Sumber: Tribun Bali
Halaman 1/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved