Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Penanganan Covid

BPJS Kesehatan Pastikan Sistem Informasi P-Care Siap untuk Vaksinasi Covid-19 

BPJS Kesehatan memastikan Sistem Informasi Primary Care (P-Care) Vaksin sudah siap untuk pelaksanaan vaksinasi Covid-19

Penulis: Fernando_Lumowa | Editor: David_Kusuma
Tribun Manado/Fernando Lumowa
Deputi Direksi Wilayah Sulutttenggomalut BPJS Kesehatan Chandra Nurcahyo (kedua dari kanan); Kepala BPJS Kesehatan Manado, Prabowo (ketiga dari kanan) dan Kabid P2P Dinkes Manado, dr Joy Zeekeon MKes memantau simulasi vaksinasi Covid-19 di Puskesmas Wenang, Selasa (12/01/2021).    

TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO -  Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Kesehatan (BPJS) Kesehatan memastikan Sistem Informasi Primary Care (P-Care) Vaksin sudah siap untuk pelaksanaan
vaksinasi Covid-19 yang akan dimulai 15 Januari 2021.

Sistem informasi tersebut berfungsi untuk proses pencatatan registrasi, screening, hingga pemberian vaksin kepada penerima.

"Kami memastikan aplikasi P-Care untuk vaksinasi Covid-19 berfungsi, beroperasi dengan baik sehingga memberi kemudahan saat vaksinasi nanti," ujar Deputi Direksi Wilayah Sulutttenggomalut BPJS Kesehatan Chandra Nurcahyo saat meninjau kesiapan vaksinasi Covid-19 di Puskesmas Wenang di Pelabuhan Kalimas, Calaca, Manado, Selasa (12/01/2021) sore.

Nurcahyo yang didampingi Kepala BPJS Kesehatan Manado Prabowo, serta jajaran mengatakan,  peninjauan ini dilakukan untuk memastikan proses vaksinasi nanti berjalan lancar sesuai aturan.

Baca juga: Ketua DPRD Bolmong Nyatakan Diri Siap Divaksin Covid-19

Baca juga: Corporate Communications Lion Air Kunjungi Tribun, Paparkan Rute Penerbangan Baru Manado-Timika

Baca juga: Daftar Kode Redeem ML Terbaru Tanggal 12 Januari 2021, Dapat Hadiah Menarik Loh!

Baca juga: Gula Darah dan Tensi Tidak Normal Tak Bisa Divaksin

"Kami pastikan, kesiapan infrastruktur kesehatan, fasilitas, sistem informasi dan alurnya. Mudah-mudahan pada saatnya nanti, ketika pasien vaksinasinya datang semua lancar, jelas Nurcahyo.

BPJS Kesehatan sendiri telah melakukan berbagai persiapan sehingga P-Care bisa beroperasi baik mana kala digunakan serentak di seluruh Indonesia.

Para operator juga telah dibekali kemampuan 'trouble shooting' mana kala SI ini mengalami masalah.

Baca juga: Pembunuhan Sadis Michael Bunuh Julius Tetangganya Sendiri, Potongan Tubuhnya Disimpan di Gua

Baca juga: Kecelakaan Tragis, Kaki Perempuan Ini Tergilas Tronton, Warga Heboh Melihat di FB

Mana kala SI ini sama sekali tak bisa berfungsi dan tak bisa diperbaiki secepatnya, sesuai aturan masih bisa dilakukan pencatatan dan skrining secara manual.

"Pendataan bisa kembali dilakukan secara online ketika sistem aktif lagi," jelasnya.

Sebelumnya BPJS Kesehatan telah memanfaatkan P-Care untuk menyediakan akses untuk peserta BPJS Kesehatan ke Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP) seperti Puskesmas, klinik dan dokter.

Baca juga: Setelah TNI AL Yasinan di Atas KRI Semarang, Kotak Hitam Pesawat Sriwijaya Air SJ 182 Ditemukan

Aplikasi tersebut digunakan untuk meningkatkan pelayanan faskes dalam melayani peserta yang berobat menggunakan kartu BPJS.

Layanan itu untuk pendaftaran, berobat hingga menerima pelayanan laboratorium.

Nurcahyo menambahkan, selama ini fasilitas layanan kesehatan (fasyankes) sudah familiar dengan P-Care.

"Dengan demikian kita berharap akan memperlancar proses vaksinasi, data penerimanya valid sehingga pelaporan sesuai," jelasnya.(ndo)

Baca juga: Kecelakaan Mobil Ambulans, Terjadi Usai Mengantar Pasien Rujuk, Toyota Hilux VS Kijang Inova

SUBSCRIBE YOUTUBE TRIBUN MANADO:

Sumber: Tribun Manado
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved