Gempa
Gempa 5.7 SR Tadi Pagi Senin 11 Januari 2021 Terjadi di Laut Ruteng-Manggarai
Data BMKG, pusat gempa bumi berada di laut 113 km Timur Laut Ruteng-Manggarai. Berikut data lengkapnya.
KERUSAKAN SEDANG (Moderate Damage) Banyak Retakan terjadi pada dinding bangunan sederhana, sebagian roboh, kaca pecah. Sebagian plester dinding lepas. Hampir sebagian besar genteng bergeser ke bawah atau jatuh. Struktur bangunan mengalami kerusakan ringan sampai sedang.
Skala MMI IX-XII
KERUSAKAN BERAT (Heavy Damage) Sebagian besar dinding bangunan permanen roboh. Struktur bangunan mengalami kerusakan berat. Rel kereta api melengkung. (*)
Jenis-Jenis Gempa
Banyak orang yang tak mengetahui ada berapa banyak jenis gempa yang sering terjadi. Pada umumnya semua hanya tahu jika ada getaran namanya gempa bumi.
Ada beberapa jenis gempa yang terjadi belakangan ini. Hal itu dilihat sesuai dengan penyebab terjadinya gempa.
Gempa bumi menjadi bencana alam yang cukup sering terjadi di Indonesia, karena Indonesia berada di 3 pertemuan lempeng benua.
Jika ketiga lempeng bumi ini saling mendekat dan bertumbukan, maka akan terjadi gempa.
Tapi tidak hanya tumbukan lempeng benua saja, lo, yang bisa menjadi penyebab dari bencana alam gempa bumi.
1. Gempa Tektonik
Pergeseran lempeng bumi yang kemudian saling bertumbukan akan menyebabkan gempa tektonik.
Gempa inilah yang cukup sering terjadi di Indonesia, karena letak Indonesia yang berada di pertemuan 3 lempeng benua, yaitu Eurasia, Indoaustralia, dan Pasifik.
Jika sumber gempa tektonik berada di laut, maka bisa saja menyebabkan terjadinya tsunami, teman-teman.
O iya, gempa jenis ini dapat merambah ke berbagai daerah, artinya saat terjadi gempa, daerah-daerah di sekitarnya juga bisa merasakan getaran gempa tersebut.
2. Gempa Vulkanik