Pemilihan Siswa Kristen Berprestasi 2020 Masuk Babak Grand Final 

TRIBUNMANADO. CO. ID,  MANADO - Siapa yang bakal terpilih sebagai Siswa Kristen Berprestasi?  Semua akan terjawab pada ajang tahunan Grand Final Pemilihan Siswa Kristen Berprestasi se-Sulut,  Senin (28/12/2020).

Pemilihan itu akan diselenggarakan di Aula Mapalus, Kantor Gubernur Sulut. 

Kristen Kaunang Ketua Umum Panitia Pelaksana mengatakan, ada sebanyak  350 pendaftar tingkat SMP,  dan SMA/SMK telah melewati 3 tahapan seleksi 

"Sekalipun memiliki tantangan tersendiri karena ancaman Covid-19 tetapi Puji Tuhan, sampai hari ini tidak ada peserta yang didapati sakit sampai terseleksi untuk menuju Grand Final," ujarnya kepada tribunmanado.co.id, Minggu (27/12/2020).

Baca juga: Bupati Minsel Tetty Paruntu: Lurah dan Hukum Tua Harus Proaktif Cegah Virus Corona

Baca juga: Joune Ganda & Kevin Lotulung Siap Bersinergi Lakukan Penanganan dan Pengendalian Covid-19 di Minut

Baca juga: Gubernur Olly Ziarah ke Makam Keluarga Dekat, Tradisi Tahunan Menyambut Natal dan Tahun Baru

Tahapan mulai test tulis , karantina, talent show sudah berlangsung dengan baik, ia berharap kiranya kualitas  peserta terus terjaga.

"Lebih daripada itu biarlah kegiatan ini menjadi sarana siswa kristen bersaksi , memberi diri dalam pelayanan , serta bisa menjadi teladan untuk kemuliaan Nama Tuhan Yesus," ujar Kristen . 

Josua Liow, Ketua Umum Pelayanan Siswa Kristen Sulawesi Utara mengatakan bahwa Pemilihan SKB 2020 telah memberi warna baru dalam Pelayanan Siswa yang ada di sekolah-sekolah.

Selaom memperkuat iman percaya ajang ini membeko siswa yang berkarakter dan teladan Yesus Kristus.

Baca juga: Pusat Perbelanjaan Mulai Ramai Pasca-Natal, Pengunjung Sempat Takut

Demikian juga siswa kristen dibekali untuk terus mencitai Negara Kesatuan Republik Indonesia. 

Membangun karakter melalui Gerakan Revolusi Mental dan Bela Negara menjadi bahan utama dalam pembekalan Pemilihan siswa Kristen berprestasi 

"Setiap peserta ikut merawat kerukunan dan toleransi dan lebih dari pada itu menghornati landasan ideologi Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945," ujarnya. 

Hal ini Penting agar siswa kristen tahu memposisikan diri dam pergaulan bangsa , di depan pemerintah, gereja , sekolah maupun keluarga.

Baca juga: Kasus Positif Covid-19 di Tomohon Terus Bertambah, Ini Rinciannya

"Artinya Kita boleh  berprestasi tapi kita jangan kehilangan  identitas sebagai umat beragama. Kita boleh Beragama tapi jangan primordial, melainkan kita diharuskan mampu merawat jati diri sebagai anak bangsa Indonesia, dan kita boleh pintar dan cerdas tapi kita wajib jujur dalam kehidupan. Kita umat ciptaan Tuhan harus saling hormat menghormati satu sama lain dan saling membantu , tolong menolong," kata dia

Lanjutnya,  sekalipun hidup ini penuh persaingan tetapi jangan mengabaikan tradisi hidup  gotong-royong sehingga semangat hidup bersama dapat di wujudkan melalui cara bersama hidup rukun aman dan nyaman. 

"Inilah esensi dari Pemilihan siswa berprestasi tahun 2020 se-sulawesi utara," ujar Josua.

Pada saat grand final nanti protokol kesehatan mutlak dilaksanakan dan dihelat juga lewat live streaming. (ryo) 

Baca juga: Habiburokhman Soal Dugaan Mata-mata Jerman Datangi FPI: Jangan Mau Diperalat Lagi

SUBSCRIBE YOUTUBE TRIBUN MANADO: