Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Info Sejarah

Keputusan Tokoh Dunia yang Berujung Kacau Balau, Skotlandia Kehilangan Separuh Warga Karena Pandemi

Berikut ini beberapa keputusan terbodoh yang pernah diambil tokok dunia seperti dilansir dari ranker.com pada Selasa (22/12/2020).

Editor: Rizali Posumah
Providr
Ilustrasi Genghis Khan. Pada abad ke-13, Ala ad-Din Muhammad II memerintah sebuah kerajaan besar yang membentang dari Turki hingga India, namun dia kehilangan kerajaan lantaran menghina Genghis Khan. 

Napoleon tiba di pinggiran Moskow pada bulan September, tetapi harus kembali sebulan kemudian.

Setelah retret yang lama dan berdarah, invasi Rusia yang gagal Napoleon menelan korban sekitar 400.000 nyawa tentara.

2. Robert II menyerang Inggris selama wabah Hitam dan membawanya kembali ke Skotlandia

Secara teknis, Robert II belum menjadi raja ketika dia melakukan kesalahan ini pada tahun 1350.

Saat itu, dia memerintah Skotlandia sebagai wali sementara pamannya, Raja David II, dipenjara di Menara London.

Wabah pes tiba di Inggris pada tahun 1348, dan pada tahun 1349, wabah ini melanda penduduk.

Pada saat ini, orang Skotlandia dan Inggris selalu berselisih satu sama lain.

Orang Skotlandia, yang dipimpin oleh Robert II, percaya bahwa wabah itu adalah pembalasan ilahi atas Inggris, dan mencoba memanfaatkan posisi musuh mereka yang melemah.

Tentara Skotlandia menyerbu, tetapi ketika para tentara berkumpul di hutan Selkirk, wabah juga memasuki barisan mereka.

Segera, 5.000 tentara dilaporkan tewas. Tentara mundur dan membawa wabah itu kembali ke rumah bersama mereka.

Diperkirakan wabah Skotlandia pada 1350 menyapu bersih antara seperlima dan seperempat populasi.

Robert II menjadi raja Skotlandia sesudahnya, tetapi kesalahan ini jauh melampaui apa pun selama dia menjadi raja, baik dalam hal signifikansi maupun kekeraskepalaan.

3. Muhammad II dari Khwarazm memprovokasi Genghis Khan dan kehilangan kerajaannya

Pada abad ke-13, Ala ad-Din Muhammad II memerintah sebuah kerajaan besar yang membentang dari Turki hingga India.

Tetapi dinasti Khwarazmian tidak bertahan lama, karena Shah Muhammad II juga melakukan kesalahan fatal dengan menghina Genghis Khan.

Halaman
123
Sumber: Grid.ID
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved