Berita Nasional
Kabar Presiden Joko Widodo Reshuffle Menteri, Tri Rismaharini Tiba di Jakarta 'Digadang jadi Mensos'
Sejumlah nama pun masuk dalam prediksi calon menteri Presiden Jokowi. Diantara nama yang dikabarkan menjadi menteri, muncul sosok Wali Kota Surabaya
Risma mengatakan, dia belum berani berpikir mengenai hal tersebut.
Ikuti Arahan Megawati
Wali Kota Surabaya yang juga kader PDIP, Tri Rismaharani disebut-sebut berpeluang menjadi Menteri Sosial.

Risma menyatakan dirinya akan mengikuti apa keputusan Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri.
"Nanti kita lihat lah, saya ngikuti Bu Mega aja," kata Risma saat ditemui, Senin (14/12/2020) sebagaimana diberitakan Surya.
Risma pun enggan menanggapi lebih jauh soal peluangnya menjadi Mensos.
"Enggaklah saya gak pernah ngomong, ya nanti dilihat ya. Yang jelas belum, iki sopo seng ngomong," seloroh Risma.
Menurut Risma, meskipun nanti ada tawaran untuk itu, dia akan istikharah terlebih dahulu.
Dia mengaku akan menilai diri dulu, sanggup atau tidak.
Respon KSP Soal Reshuffle Kabinet
Tenaga Ahli Utama Kedeputian IV Kantor Staf Presiden, Ali Mochtar Ngabalin, saat diwawancarai Wartawan, setelah menjenguk Wiranto di RSPAD Gatot Soebroto, Jakarta Pusat, Kamis (10/10/2019). (TRIBUNJAKARTA.COM/MUHAMMAD RIZKI HIDAYAT)
Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden (KSP), Ali Mochtar Ngabalin mengungkapkan, isu reshuffle tidak bisa diprediksi kapan waktu pelaksanaannya.
Hal itu lantaran penunjukkan atau pun penggantian menteri merupakan hak prerogatif Presiden.
Oleh karenanya, pengumuman terkait penggantian menter bisa dilakukan kapan saja sesuai keinginan Presiden.
"Jadi tidak bisa ada orang yang bisa memprediksi. Apakah sebelum 2021 atau setelah akhir tahun dan lain-lain, tidak bisa," ujar Ngabalin.

Ngabalin memahami, isu reshuffle ini santer terdengar sejak dua menteri Jokowi, Edhy Prabowo dan Juliari Batubara, tertangkap Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).