Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Awalnya Sakit Kepala, Wanita Ini Tak Sadar Lehernya Bisa Berputar 180 Derajat, Hidupnya Berubah

Dia pergi ke UGD setiap pekan selama 3 bulan karena sakit kepala yang tidak kunjung hilang dan lehernya masih kejang

Editor: Finneke Wolajan
theorganicfacts.net
Ilustrasi sakit kepala 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Kepala seorang wanita berputar hingga 180 derajat tanpa ia disadari.

Hal ini setelah ia mengalami cedera yang membuat sistem otaknya terganggu.

Sarah Coughlin (37 tahun), dari Fazakerley, Merseyside, Inggris, menyadari kepalanya telah berputar 180 derajat 5 kali setelah mengalami cedera.

Awalnya pihak medis tidak menganggap itu serius dan hanya menganggapnya mengalami salah posisi tidur.

Ilustrasi
Ilustrasi leher ((sankalpmaya))

Namun, itu telah berlangsung selama 2 tahun dengan rasa yang menyakitkan ketika kepalanya tanpa disadari berputar 180 derajat, seperti yang dilansir Mirror pada Sabtu (19/12/2020).

Sarah mulanya tidak menyadari ada yang salah dengannya setelah dia mengalami cedera saat bekerja sebagai asisten pengajar pada 2014, menurut laporan Liverpool Echo.

Awalnya di sana Sarah tidak merasakan apa-apa selain sakit kepala yang berlangsung selama sepekan.

Namun 5 hari setelah cedera, ketika Sarah bangun terlambat dan saat dia bergegas ke mobilnya dia menyadari kepalanya telah berputar 180 derajat.

Dia berkata, “Saya bisa merasakan sakit yang membakar melalui bahu dan punggung saya."

Ketika ia menatap baik-baik kaca mobil belakangnya, ia baru sadar kepalanya telah berputar 180 derajat.

“Saya bertanya-tanya mengapa kaca depan mobil saya memiliki garis-garis hitam di atasnya, sampai saya menyadari bahwa saya sedang melihat ke luar jendela belakang saya," kenangnya.

“Cukup sulit untuk mengembalikan posisi kepalanya, tetapi setelah beberapa saat saya berhasil, meskipun rasa sakitnya tidak kunjung hilang," terangnya.

“Saya pikir saya baru saja tidur dengan salah dan begitu saya bangun dengan benar, leher yang sakit mungkin akan membaik.

Tetapi, ketika saya mulai bekerja saya masih merasa tidak enak," ujarnya.

ILUSTRASI - Sakit kepala saat bangun pagi.
ILUSTRASI - Sakit kepala ((SHUTTERSTOCK))

Dia pergi ke UGD setiap pekan selama 3 bulan karena sakit kepala yang tidak kunjung hilang dan lehernya masih kejang.

Sumber: Kompas.com
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved