Kasus Pembunuhan
Pasutri Bertengkar Berujung Maut, Sang Suami Emosi Ambil Celurit & Bunuh Istrinya, Ini Kronologinya
Pertengkaran suami istri berakhir maut. Diketahui serang suami membunuh istrinya sendiri karena emosi.
Akibat pukulan itu, Solihin sampai pingsan.
Buni lalu menunggu sampai Solihin sadar.
Setelah sadar, Solihin dan Buni kembali bertengkar.
Pukulan yang dilayangkan Buni kini berhasil ditangkis Solihin.
Saling pukul antar keduanya pun tak bisa terelakkan lagi.
Emosi Solihin tak lagi terbendung.
Ia pun menggampai celurit yang dilihat di bawah meja.
Sabetan celurit Solohin melukai kepala Buni.
Buni yang lari ke ruang tamu tak dapat lolos dari amukan Solihin.
Kepala Buni pun luka parah dan kembali ke kamar kemudian berguling-guling menahan sakit.
Tak sampai di situ, Solihin mengejar Buni dan memukul serta membenturkan tubuh sang istri.
Beberapa menit kemudian, Buni pun tergeletak tak bernyawa.
Mendapati istrinya sudah tak bernyawa, Solihin panik dan menyadari perbuatannya.
Ia mengaku langsung minta maaf pada sang istri.
Solihin kemudian mengambil air bersih dengan ember untuk membersihkan darah di tubuh istrinya.