Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

News

Pria Berinisial DS Dimutilasi, Potongan Tubuh Tanpa Kepala dan Kaki, Ditemukan di Dua Tempat Berbeda

Penemuan mayat korban mutilasi. Potongan tubuh korban itu ditemukan terpisah di saluran irigasi Kalimalang dan Kayuringin Jaya, Senin (7/12/2020).

Editor: Frandi Piring
TRIBUNJAKARTA.COM/BIMA PUTRA
Penemuan mayat korban mutilasi. Potongan tubuh korban itu ditemukan terpisah di saluran irigasi Kalimalang dan Kayuringin Jaya, Senin (7/12/2020).TRIBUNJAKARTA.COM/BIMA PUTRA 

Lokasi pertama tepatnya berada di sebuah saluran irigasi dekat bengkel tambal ban.

Potongan tubuh berupa badan dari leher hingga paha ditemukan di lokasi tersebut.

Kapolres Metro Bekasi Kota Kombes Pol Wijonarko mengatakan, jasad dengan kondisi tidak utuh ini berjenis kelamin laki-laki korban mutilasi.

"Potongan badan mayat laki-laki dengan kondisi kepala tidak ada, kemudian lengan bagian kiri tidak ada dan kedua kaki tidak ada," kata Wijonarko di lokasi penemuan jasad.

Pemilik tambal ban lanjut Wijonarko, awalnya hendak membuka bengkel sekira pukul 08.00 WIB dan melihat benda berupa gunting yang bukan miliknya.

Pemilik bengkel kemudian melihat ke saluran irigasi dan dikejutkan dengan potongan tubuh yang tersangkut di pepohonan saluran irigasi.

"Mengecek ke pinggir kali yang berada di samping bengkel miliknya ternyata ditemukan korban mutilasi tersebut," terang Wijonarko.

Potongan tubuh ditemukan tanpa busana dengan posisi telentang, polisi langsung mendatangi TKP dan melakukan evakuasi.

Tidak lama setelah itu, lanjut Wijonarko, pihaknya kembali mendapat laporan dari warga bahwa di tempat pembuangan sampah Jalan Gunung Gede Raya ditemukan potongan tubuh berupa lengan kiri.

Di lokasi kedua ini, potongan tubuh ditemukan dalam posisi terbungbungkus plastik warna hitam di sebuah baktor pengangkut sampah.

Kanit Reskrim Polres Metro Bekasi Kota AKBP Heri Purnomo menjelaskan, potongan tubuh berupa lengan sebelah kiri pertama kali ditemukan petugas pengangkut sampah yang tengah melakukan aktivitas bongkar muat.

"Petugas sampah melihat kantung plastik warna hitam mencurigakan, dia kemudian mengecek dan ditemukan potongan tubuh berupa lengan," jelasnya.

Heri mengaku, sejauh ini pihaknya belum dapat mengidentifikasi jasad pria tanpa kepala dan kaki tersebut.

"Kita belum dapat indentifikasi identitasnya, jasad kita bawa ke Rumah Sakit Polri Kramat Jadi untuk otoposi dan penyelidikan lebih lanjut," terang dia.

Sempat Dikira Rongsokan

Heri Wibowo petugas pengangkut sampah di tempat pembuangan sementara Jalan Gunung Gede Raya, Kelurahan Kayuringin, Bekasi Selatan, Kota Bekasi sempat mengira kantung plastik berisi potongan tubuh merupakan sampah rongsokan.

Heri mengatakan, kantung plastik hitam dibawa menggunakan baktor yang biasa digunakan untuk mengangkut sampah dari pemukiman warga.

"Itu pas mau bongkar muat, ada kantung plastik warna hitam saya kira rongsokan makanya saya bongkar," kata Heri, Senin (7/12/2020).

Heri mengaku, setiap hari dia bekerja mengakut sampah dari rumah-rumah warga dan dikumpulkan di tempat pembuangan sementara di Jalan Gunung Gede Raya.

Sambil mengangkut sampah, dia kerap mencari sambilan dengan mengumpulkan barang-barang rongsok seperti botol bekas dan semacamnya.

Hal ini juga yang mendasari dia, berinisiatif membongkar kantung plastik berwarna hitam dan berharap ada barang rongsok yang masih bernilai.

"Memang suka ngumpulin barang rongsok, kaya botol macam-macam, pas saya bongkar ternyata isinya tangan," terang dia.

Temuan potongan tubuh berupa lengan sebelah kiri itu sontak membuatnya kaget, dia bahkan sempat tak melanjutkan kegiatannya lantaran takut.

"Kaget saya, sampe saya berenti bongkarnya (turunin sampah), abis itu saya lapor ke ketua RW dan polisi sini," paparnya.

Kondisi potongan tubuh menurut Heri masih tampak segar, darah juga masih terlihat di bagian dalam kantung plastik saat ia membongkarnya.

"Masih darah-darah segar kalau saya liatnya, baunya juga belum terlalu tercium," tegasnya.

Pemilik tambal ban, awalnya hendak membuka bengkel sekira pukul 08.00 WIB dan melihat benda berupa gunting yang bukan miliknya.

Pemilik bengkel kemudian melihat ke saluran irigasi dan dikejutkan dengan potongan tubuh yang tersangkut di pepohonan saluran irigasi.

"Mengecek ke pinggir kali yang berada di samping bengkel miliknya ternyata ditemukan korban mutilasi tersebut,"

(TribunJakarta.com)

Tautan:

Artikel ini telah tayang di Tribunjateng.com dengan judul Geger Penemuan Mayat Tanpa Kepala dan Kaki Korban Mutilasi, Sempat Dikira Rongsokan, https://jateng.tribunnews.com/2020/12/08/geger-penemuan-mayat-tanpa-kepala-dan-kaki-korban-mutilasi-sempat-dikira-rongsokan?page=all.

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved