Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Kasus Korupsi

Pernah Ungkap Pesan Jokowi Terkait Kunci Hindari Korupsi, Kini Mensos Juliari Jadi Tersangka

Dalam kasus ini, Juliari diduga menerima uang dari fee pengadaan paket sembako sebesar total Rp 17 miliar. 

https://www.instagram.com/kemensosri
Presiden Joko Widodo buka suara terkait penetapan Menteri Sosial Juliari Peter Batubara sebagai tersangka KPK. 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Tersangka dugaan kasus korupsi dana bantuan sosial Covid-19 lingkungan Kementerian Sosial, Juliari P Batubara selesai menjalani pemeriksaan di Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Pantauan di lokasi pukul 17.05 WIB, Juliari menuruni tangga lantai dua Gedung KPK.

Mengenakan rompi tahanan KPK berwarna oranye, Menteri Sosial itu berjalan. Tangannya yang diborgol tampak memegang selembar kertas.

KPK jumpa pers operasi tangkap tangan pejabat di Kementerian Sosial.
KPK jumpa pers operasi tangkap tangan pejabat di Kementerian Sosial. (Tribunnews.com/ Ilham Rian Pratama)

Dihitung sejak kedatangannya sekira pukul 2.50 WIB dini hari, Juliari diperiksa sekira 14 jam.

Alhasil Menteri Sosial, Juliari P Batubara telah ditetapkan sebagai tersangka kasus korupsi pengadaan bantuan sosial (bansos) Covid-19 oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Minggu (6/12/2020). 

Juliari ditetapkan sebagai tersangka bersama empat orang lainnya, yakni Matheus Joko Santoso (Pejabat Kemensos), Adi Wahyono (Pejabat Kemensos), Ardian IM (swasta) dan Harry Sidabuke (swasta).

Baca juga: Resmi Pakai Rompi Tahanan KPK, Mensos Juliari Batubara Diborgol dan Langsung Dilakukan Penahanan

Dalam kasus ini, Juliari diduga menerima uang dari fee pengadaan paket sembako sebesar total Rp 17 miliar. 

Rincianya, sebesar Rp 8,2 miliar diberikan secara tunai oleh Matheus Joko Santoso melalui Adi Wahyono pada pelaksanaan paket sembako yang pertama. 

Kemudian sebesar Rp 8,8 miliar diduga diberikan di periode kedua pelaksanaan paket sembako bulan Oktober 2020 sampai Desember 2020. 

Menteri Sosial, Juliari Peter Batubara yang telah ditetapkan sebagai tersangka mendatangi Gedung KPK, Jakarta Selatan, Minggu (6/12/2020) dini hari. Juliari P Batubara ditetapkan sebagai tersangka bersama empat orang lainnya terkait operasi tangkap tangan (OTT) KPK dalam kasus dugaan suap bantuan sosial (bansos) Covid-19. Tribunnews/Herudin
Menteri Sosial, Juliari Peter Batubara yang telah ditetapkan sebagai tersangka mendatangi Gedung KPK, Jakarta Selatan, Minggu (6/12/2020) dini hari. Juliari P Batubara ditetapkan sebagai tersangka bersama empat orang lainnya terkait operasi tangkap tangan (OTT) KPK dalam kasus dugaan suap bantuan sosial (bansos) Covid-19. (Tribunnews/Herudin)

Kini menjadi tersangka korupsi, Juliari rupanya pernah berbicara tentang korupsi. 

Hal itu disampaikan oleh Juliari saat melayani wawancara dengan Tribunnews.com pada 17 Desember 2019 silam. 

Dalam wawancara tersebut, Juliari menjawab berbagai pertanyaan dari wartawan Tribunnews.com terkait berbagai hal mulai dari awal ditunjuk menjadi menteri hingga beragam hal lainnya. 

Dikutip dari rekaman wawancara tersebut, Wakil Bendahara PDIP ini menceritakan momen saat ia dipanggil Jokowi untuk diberitahu bakal diangkat menjadi Menteri Sosial. 

Menurut Juliari, pertemuan itu tidak lama. 

"Langsung disebutkan (ditunjuk sebagai Menteri Sosial). Saya nggak lama itu diajak ngomong sama beliau. Prinsipnya pak Jokowi meminta agar membantu beliau di Kementerian Sosial. Ya saya siap saja," katanya sebagaimana dikutip dari video Tribunnews.com. 

Jokowi saat itu, kata Juliari, hanya berpesan agar ia mengeksekusi program-program di Kemensos dengan baik. 

Baca juga: Sosok 2 Orang Kepercayaan Juliari Batubara, Kelola Uang Suap untuk Keperluan Pribadi Sang Mensos

Hal ini karena beberapa program utama Jokowi ada di Kemensos. 

"Pak Presiden prinsipnya begini. Ia bilang 'mas Ari, saya perhatikan bener ini, menteri sosial. Karena ada program-program utama kita, ada di Kementerian Sosial. Tolong eksekusinya yang tepat , udah itu saja," beber dia. 

Juliari kemudian menjawab pertanyaan soal korupsi. 

Menurutnya, pengendalian korupsi tergantung dari diri sendiri.

"Harus dimulai dari diri kita sendiri. Korupsi itu kan dilandasi yang pertama kebutuhan dan keserakahan. Secanggih apapun sistem, kita tambah sistem pengawasan, biasanya ada saja celah."

"Jadi, kalau saya nggak terlalu pusing sistemnya gini-gini, yang penting mulai dari diri sendiri deh. Karena yang bisa membentengi diri kita ya diri sendiri, bukan Irjen, bukan KPK, bukan Kejaksaan Agung," beber dia. 

Juliari melanjutkan, setiap orang perlu diingatkan, jika melakukan korupsi maka keluarga bakal ikut menanggung malu. 

"Jadi pengendalaian korupsi itu ya diri sendiri, nggak ada orang lain. Inget lho, kalau kamu korupsi kasihan anak istrimu, kasihan anak suamimu. Mereka pasti keluar malu," ujar dia. 

Jokowi Hormati Proses Hukum di KPK

Presiden Joko Widodo (Jokowi) buka suara soal penetapan Menteri Sosial Juliari Batubara sebagai tersangka.

Ia mengatakan akan menghormati proses hukum yang tengah berjalan di KPK. 

Jokowi berujar, dirinya sejak awal sudah mengingatkan para menterinya untuk tidak korupsi.

“Kita hormati proses hukum yang tengah berjalan di KPK," ujarnya, dikutip dari Presidenri.go.id, Minggu (6/12/2020).

"Perlu juga saya sampaikan bahwa saya sudah ingatkan sejak awal kepada para menteri Kabinet Indonesia Maju: jangan korupsi!” jelas Jokowi.

Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan sudah sejak awal ia mengingatkan kepada jajaran Menteri Kabinet Indonesia Maju (KIM) untuk tidak melakukan korupsi.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan sudah sejak awal ia mengingatkan kepada jajaran Menteri Kabinet Indonesia Maju (KIM) untuk tidak melakukan korupsi. (Rusman - Biro Pers Sekretariat Presiden)

Ia menegaskan, pejabat negara seharusnya menciptakan sistem yang menutup celah terjadinya korupsi dalam pemanfaatan anggaran negara baik untuk APBN maupun APBD provinsi, kabupaten, dan kota.

“Itu uang rakyat, apalagi ini terkait dengan bansos, bantuan sosial dalam rangka penanganan Covid-19 dan pemulihan ekonomi nasional."

"Bansos itu sangat dibutuhkan untuk rakyat,” tegas Jokowi.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Kini Jadi Tersangka, Mensos Juliari Batubara Pernah Ungkap Pesan Jokowi dan Kunci Hindari Korupsi

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved