DPRD Bitung
Di Reses Anggota DPRD Bitung Ini, Novido Keluhkan Masalah Air
Sejumlah pimpinan dan anggota DPRD Bitung, melaksanakan Reses masa persidangan pertama tahun kedua tahun sidang 2020-2021 DPRD Kota Bitung
Penulis: Christian_Wayongkere | Editor: David_Kusuma
TRIBUNMANADO.CO.ID, BITUNG – Sejumlah pimpinan dan anggota DPRD Bitung, melaksanakan Reses masa persidangan pertama tahun kedua tahun sidang 2020-2021 DPRD Kota Bitung, Rabu (2/12/2020).
Seperti yang dilakukan Rudolf Wantah, satu di antara daerah pemilihan III Kecamatan Matuari dan Ranowulu
Rudolf Wantah satu di antara 7 personel DPRD Bitung menggelar reses di rumahnya di Kelurahan Manembo-Nembo Kecamatan Matuari.
Menghadirkan Lurah Manembo-Nembo Amelia Ngantung dan Lurah Tewaan Olga Rumampuk.
Baca juga: Olly - Steven di Ambang Dua Periode, Unggul di 6 Segmen Pemilih Penting
Baca juga: Elektabilitas Olly-Steven 65,7 Persen di Pilgub 2020, LSI Denny JA Beber 5 Kesimpulan
Baca juga: Gadis Cantik Cinta Agnes Talokon Sebut Masih Banyak Masyarakat Tidak Patuhi Protokol Kesehatan
Mengawali reses Kabag PPH sekretariat DPRD Bitung Diana Sambiran, menyampaikan sejumlah hasil reses pada bulan Agustus 2020 yang belum terealisasi.
Di antaranya saluran air belakang AMI sampai gereja Pniel Manembo-Nembo, saluran air dari pabrik ke pantai, penutup saluran air, tiang lampu di kampung pisang dan jengki.
Saluran pembanguan air ke laut di Manembo-Nembo bawah. Kemudian jalan perkebunan dan perbaikan pipa air kampung.
Rudolf Wantah dalam penyampainnya katakan, dalam reses ini lebih melihat hasil reses yang banyak belum terealisasi.
Baca juga: Pangdam XVIII/Kasuari Lantik Danrem 182/JO dan Danbrigif 26/GP
“Di tengah pandemi covid 19 dana terserap atau di geser untuk penanggadaan dan penanggulangan covid 19. Sehingga fokus reses kali ini untuk hasil yang belum sempat,” kata Wantah.
Adapula masukkan lainnya dari warga terkait dengan air bersih dari PDAM yang tidak jalan, hampir seminggu.
Terkait masalah air bersih di Kelurahan Manembo-Nembo dan Tewaan, dia sudah mengusulkan perbaikan pipa air kampung.
Kemudian ada keluhan saluran air di belakang gereja Karunia Manembo-Nembo, belum menembus ke saluran pembuangan lainnya.
Keluhan terkait masalah air di Kompleks Patung Kuda Manembo-Nembo sampai di pemukiman sebelum pekuburan Manembo, dikeluhkan Novido Tahulending warga Kelurahan Manembo-Nembo.
“Sudah hampir 1 bulan, tidak jalan normal. Kami sudah sempat melapor karena kejadian sudah kerap terjadi, namun belum ada respons,” keluh Novido saat diwawancarai Tribunmanado.co.id.
Baca juga: Olly-Steven Raih Elektabilitas 65,7 Persen, Peluang Pecahkan Rekor Pilgub se-Indonesia
Lokasi yang belum tersentuh air bersih, dirasakan sekitar 40 rumah.