Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Terkini Nasional

Bos Konter HP Diringkus Densus 88, 4 Tahun Buka Usaha Ternyata Jaringan Teroris Jemaah Islamiyah

Arnold kesehariannya dikenal sebagai orang baik. Bahkan, ia sering mengikuti pengajian yang ada di sekitar tempatnya tinggal.

Editor: Rhendi Umar
F. benarnews.com
Ilustrasi Densus 88 Tangkap Teroris 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Anggota yang diduga tergabung dalam Jaringan teroris Jemaah Islamiyah (JI), kembali diamankan oleh pihak Kepolisian.

Dia adalah seorang warga Palembang.

Penangkapan yang dilakukan Densus 88 Antiteror bersama tim gabungan dari Brimob Polda Sumatera Selatan, berlangsung sekitar pukul 16.30 WIB di Perumnas Talang Kelapa,

RT 024, RW 006, Kelurahan Talang Kelapa, Kecamatan Alang-alang Lebar (AAL), Palembang.  

Kapolda Sumatera Selatan Irjen Pol Eko Indra ketika dikonfirmasi membenarkan kabar penangkapan tersebut. 

"Betul, satu orang laki-laki dan Polda mem-back up Densus 88," kata Eko lewat pesan singkat, Senin (30/11/2020). 

Ilustrasi - Penangkapan teroris oleh Tim Densus 88.
Ilustrasi - Penangkapan teroris oleh Tim Densus 88. (ANTARA FOTO/Nyoman Budhiana)

Akan tetapi Eko tak bisa menjelaskan secara detail soal identitas terduga teroris tersebut.

"Betul JI (Jemaah Islamiyah). Dibawa ke Jakarta, itu (identitas pelaku) Densus yang tahu," ujarnya. 

Rahmad (23), salah satu warga sekitar mengatakan, pria yang diamankan tersebut sudah lama tinggal di Perumnas Talang Kelapa. 

Bahkan, selama ini warga tak menaruh kecurigaan apa pun terhadap pria yang akrab disapa Arnold (42) tahun itu.

"Dia buka konter HP bernama Nur Cell di sini sejak 2016, memang sudah lama di sini. Anaknya ada dua," kata Rahmad. 

Menurut Rahmad, Arnold kesehariannya dikenal sebagai orang baik. Bahkan, ia sering mengikuti pengajian yang ada di sekitar tempatnya tinggal.

"Sering kalau kumpul pengajian di rumah kakaknya, tapi kami tak curiga kalau begitu (terduga teroris)," jelasnya.

Ali Kerora Bunuh Warga Sigi

Nama Ali Kerora kembali mengemuka setelah terjadi pembunuhan empat warga di Dusun lima Lewonu, Desa Lemban Tongoa, Kecamatan Palolo, Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah, Jumat (27/11/2020).

Menurut Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karopenmas) Divisi Humas Polri Brigjen Pol Awi Setiyono kejadian itu berlangsung sekitar pukul 10.30 WITA.

"Pada hari Jumat, 27 November 2020 pukul 10.30 WITA Anggota Polsek Palolo menerima informasi dari masyarakat bahwa ada salah satu warga Dusun 5 Lewonu," kata Awi melalui keterangan tertulisnya, Sabtu (28/11/2020).

Saat polisi mendatangi tempat kejadian perkara (TKP), Awi mengatakan, ditemukan ada empat jenazah yang tewas secara mengenaskan.

Selain itu, ada tujuh rumah yang dibakar orang tidak dikenal.

"Olah TKP dilakukan Polres Sigi Pada pukul 18.00-23.00 Wita oleh Tim Gabungan Polres Sigi yang dipimpin oleh Kapolres Sigi AKBP Yoga Priyahutama," ujar dia.

Berdasarkan keterangan saksi, pimpinan kelompok teroris Mujahidin Indonesia Timur Ali Kalora ikut dalam kasus pembunuhan tersebut.

"Kalau keterangan dari saksi yang melihat, setelah ditunjukkan gambar-gambar dari (11) DPO itu, termasuk dari DPO MIT itu. Jadi setelah ditunjukkan foto-fotonya itu ada tiga yang dikenali, salah satunya adalah Ali Kalora," kata Suparnoto.

Awi menuturkan, dari lima saksi yang diinterogasi menyatakan bahwa pelaku kurang lebih 10 orang tak dikenal (OTK).

Ada tiga orang bawa senjata api laras panjang dan dua senjata api genggam.

Saksi, lanjut dia, diperlihatkan daftar pencarian orang (DPO) teroris Mujahidin Indonesia Timur (MIT).

Para saksi pun yakin bahwa tiga OTK tersebut adalah bagian dari kelompok teroris yang dipimpin Ali Kalora.

"Saat ini sudah ada back up kurang lebih 100 orang pasukan dari Satgas Tinombala, Brimob Polda Sulteng dan TNI untuk melalukan pengejaran terhadap kelompok Ali Kalora tersebut," ucap dia.

BERITA TERKINI TRIBUNMANADO:

Baca juga: Soal Tes Swab Habib Rizieq Shihab, Ketua Presidium Mer-C Diperiksa Selama 6 Jam

Baca juga: Joe Biden Patah Tulang di Kaki, Sepatu Khusus Dibutuhkan, Trump: Cepat Sembuh

Baca juga: Pria Ini Ngotot Oplas Habiskan Rp 280 Juta Demi Terlihat Seperti Barbie, Hasilnya Malah Jadi Begini

SUBSCRIBE YOUTUBE TRIBUNMANADO OFFICIAL:

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul 4 Tahun Buka Konter HP di Palembang, Pria Ini Diduga Terlibat Terorisme, Densus 88 Membekuknya

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved