Soal Tes Swab Habib Rizieq Shihab, Ketua Presidium Mer-C Diperiksa Selama 6 Jam
Penyidik menanyakan bagaimana MER-C menangani Habib Rizieq, masalah swab, dan sebagainya yang selama ini menjadi pertanyaan masyarakat.
TRIBUNMANADO.CO.ID - Polresta Bogor melakukan pemeriksaan terhadap Ketua Presidium Mer-C Sarbini Abdul Murad.
Pemeriksaan tersebut terkait dengan hasil tes swab Habib Rizieq Shihab.
Dalam pemeriksaan yang dilakukan selama 6 jam itu, Sarbini mengaku memberikan semua informasi tanpa ada yang ditutupi.
Baca juga: Cara Turunkan Berat Badan, Ini 4 Tips Jitu yang Bisa Digunakan
Baca juga: Pria Ini Ngotot Oplas Habiskan Rp 280 Juta Demi Terlihat Seperti Barbie, Hasilnya Malah Jadi Begini
“Tadi pemeriksaan berlangsung 6 jam. Tetapi judulnya adalah klarifikasi, bukan penyidikan,” kata Murad di Polresta Bogor, Senin (30/11/2020).
Dalam pemeriksaan, lanjut dia, penyidik menanyakan bagaimana MER-C menangani Habib Rizieq, masalah swab, dan sebagainya yang selama ini menjadi pertanyaan masyarakat.
“Semua dijawab dengan baik. Penyidik terbuka, santai, cair sehingga bisa diskusi dengan baik,” paparnya.
“Saya sebagai Ketua Presidium MER-C mengapresiasi sikap dan cara penyidik dalam melakukan wawancara dengan relawan MER-C,” lanjutnya.
Dia berharap para penyidik puas atas jawaban sampaikan sehingga semua jelas.
“Saya ada 20 pertanyaan, dr.Handiki ada 35 pertanyaan. Jadi ada 55 pertanyaan,” jelasnya.
Fia menjelaskan tidak ada penekanan dalam pertanyaan penyidik. Semuanya hal yang sederhana.
“Kita mengatakan posisi MER-C adalah independen, netral dan profesional. Sebagai NGO untuk penanganan gawat darurat kita menjelaskan kebijakan kita,” papar Murad.
“Kami memberikan semua informasi. Kami tekankan bahwa semua yang kami lakukan sesuai prosedur medis tanpa intervensi. Apabila kami membocorkan informasi/rahasia pasien, kami bisa dituntut,” pungkasnya.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Diperiksa 6 Jam Soal Tes Swab Habib Rizieq, Ketua Presidium Mer-C Jelaskan Posisi Lembaganya