Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Amalan dan Doa

Doa Nabi Adam AS, Doa yang Mustajab untuk Melebur Dosa

Hidup dalam kesendirian, Tuhan lalu menciptakan dari sejenisnya, yakni Siti Hawa yang menemani beliau.

Editor: Rizali Posumah
freepik.com
Ilustrasi orang berdoa memohon ampunan kepada Allah sang Maha Pencipta Alam Semesta. 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Nabi Adam AS adalah utusan pertama sekaligus manusia pertama yang diciptakan Allah SWT.

Dikisahkan dalam Al Quran, awalnya Nabi Adam AS tinggal di surga.

Hidup dalam kesendirian, Tuhan lalu menciptakan dari sejenisnya, yakni Siti Hawa yang menemani beliau.

Namun lama kelamaan, keduanya melakukan kesalahan di Surga, yakni memakan buah khuldi, buah terlarang.

Hal itu menyebakan keduanya diturunkan oleh Allah SWT ke bumi.

Dari kejadian ini, Allah SWT mengilhamkan kepada Nabi Adam AS untuk memanjatkan doa.

Nabi Adam AS bertasbih, memohon taubat kepada Allah SWT untuk melebur dosa.

Doa inilah dikenal sebagai doa taubat Nabi Adam AS kepada Allah SWT.

Sebagaiama diabadikan Allah SWT dalam Al Quran Surat Al A'raf ayat 23).

Demikian doa Nabi Adam AS tersebut diambil dari penggalan ayat tersebut sebagai berikut:

رَبَّنَا ظَلَمْنَآ أَنفُسَنَا وَإِن لَّمْ تَغْفِرْ لَنَا وَتَرْحَمْنَا لَنَكُونَنَّ مِنَ ٱلْخَٰسِرِينَ

Rabbanā ẓalamnā anfusana wa il lam tagfir lanā wa tar-ḥamnā lanakụnanna minal-khāsirīn

Artinya:

"Ya Tuhan kami, kami telah menganiaya diri kami sendiri, dan jika Engkau tidak mengampuni kami dan memberi rahmat kepada kami, niscaya pastilah kami termasuk orang-orang yang merugi." (QS. Al A'raf 7:23)

Tentu dari doa yang dilhamkan adalah mustajab, Allah SWT mengilhamkan pertaubatan umat manusia melebur dosa.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved