Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Berita Heboh

Salah Satu Calon Kuat Kapolri Dicopot dari Jabatan, IPW Menilai Ceroboh atau Manuver Persaingan

Pencopotan dilakukan buntut acara yang digelar oleh pemimpin Front Pembela Islam Rizieq Shihab.

Editor: Alexander Pattyranie
ISTIMEWA
Ketua Presidium Indonesia Police Watch (IPW) Neta S Pane 

berlangsung tanpa dibubarkan polisi. Begitu juga dalam berbagai kegiatan yang dilakukan Habib Rizieq

sepulang ke Indonesia, polisi tak berdaya membubarkannya."

Dari kasus ini muncul opini di masyarakat bahwa polisi hanya berani pada masyarakat yang tidak

punya pengaruh dan takut pada figur-figur yang berpengaruh.

"Apalagi dalam kasus Rizieq di mana massa dan pendukungnya cukup banyak, Polda Metro jaya

dan Kapolda Jabar sepertinya tidak mau ambil risiko dan membiarkannya."

"Padahal apa yang dilakukan polisi itu bisa dinilai masyarakat sebagai tindakan "tajam ke atas

tumpul ke bawa"."

Menurutnya, sikap polisi yang mendua itu tidak hanya mengganggu rasa keadilan publik tapi juga

membiarkan klaster pandemi Covid 19 berkembang luas.

Seharusnya polri satu sikap, yakni bersikap tegas pada semua pelanggar protokol kesehatan agar

penyebaran pandemi Covid 19 bisa segera dikendalikan.

"Dengan adanya tindakan tegas kepada Kapolda metro dan Kapolda Jabar ini diharapkan para Kapolda

lain bisa bersikap tegas untuk menindak dan membubarkan aksi kerumunan massa di massa pandemi Covid 19 ini.

Jika mereka tidak berani bersikap tegas, siap siap mereka ditindak tegas dan dibubarkan

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved