Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

News

67 Oknum TNI Jadi TSK, Update Kasus Penyerangan Mapolsek, Ini Penjelasan Letjen Dodik Widjanarko

Inilah update perkembangan kasus penyerangan Polsek Ciracas Jakarta Timur. Berikut penjelasan Danpuspomad Letjen TNI Dodik Widjanarko.

WARTA KOTA/DESY SELVIANY
Berkas perkara penyerangan Mapolsek Ciracas, Jakarta Timur sudah dirampungkan Puspomad TNI, Kamis (12/11/2020), di Mapuspomad TNI, Gambir, Jakarta Pusat. 

Sebelumnya, Pusat Polisi Militer (Puspom) TNI Angkatan Darat masih memburu perusak Mapolsek Ciracas yang membawa senjata airsoft gun.

Wajah pelaku sudah terlihat jelas di CCTV yang menyebar luas di media massa.

Komandan Puspom TNI AD (Danpuspomad) Letjen Dodik Widjanarko mengatakan, saat ini pihaknya belum menemukan pelaku pembawa airsoft gun yang tertangkap kamera CCTV.

Dari 66 tersangka yang diperiksa, polisi militer belum menemukan kecocokan wajah pembawa airsoft gun.

"Gambar pelaku sudah kelihatan jelas, di mana saat kerusuhan ada orang keluar membawa senjata."

"Saat ini tinggal telusuri nama dan kesatuannya," ujarnya dalam konferensi pers di Mapuspomad TNI, Gambir, Jakarta Pusat, Rabu (23/9/2020).

Pihak Puspomad juga tidak menutup kemungkinan seorang pria yang tertangkap kamera membawa airsoft gun adalah warga sipil.

Maka dari itu, pihak Puspomad berharap besar kepada warga atau saksi mata agar memberikan informasi sebanyak-sebanyaknya ke tim penyelidik.

Hal itu agar mereka dapat segera menuntaskan perkara tersebut dan menangkap semua oknum TNI yang terlibat. (*)

Artikel ini telah tayang di:

Wartakotalive dengan judul Penyidikan Kasus Penyerangan Mapolsek Ciracas Rampung, 67 Oknum TNI AD Jadi Tersangka,

https://wartakota.tribunnews.com/2020/11/12/penyidikan-kasus-penyerangan-mapolsek-ciracas-rampung-67-oknum-tni-ad-jadi-tersangka?page=all

Sumber: Warta Kota
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved