Banyak Gedung dan Perkantoran di Kotamobagu Tak Perhatikan Perlengkapan Pemadam Kebakaran

TRIBUNMANADO.CO.ID, KOTAMOBAGU - Bidang Pemadam Kebakaran (Damkar) Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol-PP) Kotamobagu terus melakukan upaya pencegahan terjadinya kebakaran, dengan memaksimalkan pemeriksaan perlengkapan pemadam kebakaran di tiap gedung dan perkantoran.

Erwin Sugeha Kabid Damkar Satpol PP Kotamobagu mengatakan, masih banyak dijumpai gedung dan perkantoran yang tidak menyediakan perlengkapan sesuai standar.

Beberapa hari ini, sejak minggu lalu, mereka melakukan inspeksi ke beberapa tempat, seperti Pertamina Matali, seluruh kantor pegadaian di Kotamobagu, dan RS Monompia.

Di Pertamina Matali dijumpai ada tabung kosong dan ada tabung yang isinya sudah kedaluarsa, atau tidak ada tabel refill.

Baca juga: Tokoh Masyarakat Minsel Minta Polres Tak Pandang Bulu Tindaki Judi Togel

Baca juga: Olly-Steven Konsolidasi Pemenangan di Sangihe, Resmikan Rumah Perjungan di Tabukan

Baca juga: KABAR BAIK Menaker Ida Informasikan Subsidi Gaji Cair Hari Ini Senin (09/11/2020), Cek Rekening Anda

"Maksimal kan satu tahun itu harus diganti isinya, terserah refill di mana saja bisa, apalagi ini Pertamina, di samping kiri dan kanan itu ada rumah, makanya kami sampaikan agar tabung pemadam direfill dan dijaga," jelasnya, Senin (9/11/2020).

Sementara di pegadaian, mereka temukan ada tabung tang direfill pada 2012 silam. Bahkan ada yang kosong.

"Maka kami minta direfill dan dijaga agar bisa difungsikan untuk penanganan darurat jika terjadi kebakaran," jelasnya.

Baca juga: Pelaku Judi Togel Online Ditangkap, Polisi Sita Uang Tunai Rp 400 Ribu

Terakhir di RS Monompia, ditemukan semua tabung sudah expired dan ada yang kosong.

"Kami minta direfill, karena RS merupakan fasilitas publik, banyak orang yang keluar masuk di situ, sehingga keamanan, khususnya perlengkapan pemadam kebakaran harus lebih diperhatikan," jelasnya.

Ia mengatakan, inspeksi terhadap perlengkapan pemadam kebakaran rutin mereka lakukan, apalagi sudah ada instruksi dari Kemendagri. (Amg)

Baca juga: Lima Bulan Belum Terbayar, Ini Penjelasan Pemkot Tomohon Terkait Pencairan TPP Guru

SUBSCRIBE YOUTUBE TRIBUN MANADO: